Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Di Era Industri 5.0, Bagaimana Kompetensi Sosial dan Emosional Para Pendidik Lembaga Pendidikan?

14 Agustus 2023   08:37 Diperbarui: 14 Agustus 2023   08:41 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di Era Industri 5.0,  Bagaimana Kompetensi Sosial Dan Emosional Para Pendidik  Lembaga Pendidikan Dasar?

Oleh: Arfiani Yulianti Fiyul

Era Industri 5.0 ditandai dengan perkembangan teknologi digital, kecerdasan buatan, otomatisasi, dan konektivitas yang semakin mendalam.

Dalam konteks pendidikan, hal ini memiliki implikasi yang signifikan terhadap pendidik di lembaga pendidikan dasar.

Kompetensi sosial dan emosional menjadi semakin penting dalam menghadapi perubahan ini, karena kemampuan manusia untuk berinteraksi dengan sesama manusia, mengelola emosi, dan membangun hubungan antarpribadi akan selalu relevan.

Sebaiknya, memperhatikan beberapa cara kompetensi sosial dan emosional pendidik menjadi penting di era Industri 5.0:

  1. Pembentukan Karakter dan Etika

Pendidik di era Industri 5.0 harus mampu membentuk karakter dan etika siswa yang kokoh. Mereka perlu mengajarkan nilai-nilai seperti etika digital, rasa hormat, integritas, dan tanggung jawab dalam menggunakan teknologi.

  1. Kemampuan Beradaptasi

Teknologi terus berkembang dengan cepat. Pendidik perlu memiliki kemampuan beradaptasi dengan perubahan teknologi dan mengintegrasikan alat-alat baru ke dalam proses pembelajaran.

Kemampuan ini juga memerlukan keterbukaan terhadap ide-ide baru dan perkembangan terbaru di dunia pendidikan.

  1. Kemampuan Kolaborasi

Di era Industri 5.0, kolaborasi menjadi lebih penting karena banyak pekerjaan dan masalah yang kompleks membutuhkan kerja tim.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun