Bagaimana Memberi Pengalaman Keagamaan dalam Konteks Keimanan kepada Tuhan yang Maha Esa di Bulan Ramadhan pada Anak Usia Dini?

Bagaimana Memberi Pengalaman Keagaamaan Dalam Konteks Keimanan Kepada Tuhan Yang Maha Esa Di Bulan Ramadhan Pada Anak Usia Dini ?

 Oleh : Arfiani Yulianti Fiyul

Sobat pembaca, untuk memberikan pengalaman keagamaan dalam konteks ke Imanan kepada Tuhan Yang Maha Esa pada Anak Usia Dini selama bulan Ramadhan bisa dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya:

Pertama, menceritakan kisah-kisah keagamaan yang sesuai dengan usia anak

Misalnya, kisah para nabi, kisah-kisah tentang sahabat nabi, kisah-kisah kebaikan, dan sebagainya. Cerita-cerita ini bisa memperkuat iman anak dan membuatnya lebih mengenal Allah SWT.

Kedua, Melakukan sholat dan puasa Bersama

Orang tua bisa mengajak anak untuk sholat dan berpuasa bersama selama Ramadan. Anak-anak akan lebih memahami makna sholat dan puasa, serta merasa terlibat dalam kegiatan keagamaan.

Ketiga, Memberikan contoh yang baik

Orang tua adalah contoh utama bagi anak-anak. Oleh karena itu, sebagai orang tua, kita harus memberikan contoh yang baik dalam menjalankan ibadah, seperti sholat tepat waktu, membaca Al-Qur'an, dan berbuat kebaikan.

Keempat, Melakukan kegiatan keagamaan yang menyenangkan

 Anak-anak senang melakukan kegiatan yang menyenangkan. Oleh karena itu, orang tua bisa membuat kegiatan keagamaan yang menyenangkan, seperti menghias rumah dengan tema Ramadan, membuat kue-kue khas Ramadan, atau melakukan kegiatan amal.

Kelima, Memperbanyak membaca Al-Qur'an dan mendengarkan tilawah

Anak-anak dapat dilibatkan dalam kegiatan membaca Al-Qur'an dan mendengarkan tilawah. Hal ini bisa meningkatkan rasa cinta anak pada Al-Qur'an dan menjadikan mereka semakin dekat dengan Allah SWT.

Keenam, Menjelaskan makna dari ibadah-ibadah keagamaan

Orang tua dapat menjelaskan makna dari ibadah-ibadah keagamaan, seperti puasa dan sholat tarawih, sehingga anak-anak dapat lebih memahami makna dan tujuan dari ibadah tersebut.

Dalam memberikan pengalaman keagamaan pada anak usia dini, yang terpenting adalah memberikan contoh dan pengalaman yang menyenangkan, serta sesuai dengan usia anak.  Dengan cara tersebut, anak-anak dapat tumbuh dengan keimanan yang kuat dan terdekat dengan Allah SWT.

Insya Allah

Penulis : Arfiani Yulianti Fiyul
Cimahi, 15 April 2023