Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

7 (Tujuh) Tips Cara Komunikasi Formal yang Diterima Atasan

17 Februari 2023   10:27 Diperbarui: 17 Februari 2023   10:43 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

7 (tujuh) Tips Cara Komunikasi Formal yang di Terima Atasan

oleh : Arfiani Yulianti Fiyul

Sobat pembaca, beberapa tahun yang lalu penulis pernah bekerja di salah satu perusahaan dan penulis saat itu menjadi sekretaris, namun karena punya anak balita maka penulis resign.

Di saat masih bekerja di kantor penulis selalu melakukan komunikasi yang baik dengan atasan, maka kali ini penulis akan berbagi pengalaman bagaimana melakukan komunikasi formal dengan baik.

Sobat pembaca, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk memastikan bahwa komunikasi formal diterima dengan baik oleh atasan:

Pertama: Pahami tujuan Komunikasi

Sebelum melakukan komunikasi formal dengan atasan, pastikan sobat pembaca  memahami dengan jelas apa tujuan dari komunikasi tersebut.  Berikan informasi yang relevan dan penting, serta hindari informasi yang tidak diperlukan atau tidak penting.

Kedua :  Gunakan bahasa yang sopan dan jelas

Pastikan bahwa bahasa yang sobat pembaca gunakan mudah dipahami dan sopan.  Hindari penggunaan kata-kata yang kasar atau tidak sopan.  Gunakan kalimat yang singkat, padat, dan jelas sehingga atasan dapat dengan mudah memahami maksud sobat pembaca.

Ketiga : Sertakan fakta dan bukti

Jika sobat ingin menyampaikan informasi atau memberikan laporan kepada atasan, pastikan sobat pembaca menyertakan fakta dan bukti yang relevan.  Ini akan membantu atasan memahami situasi dengan lebih baik dan membuat keputusan yang tepat.

Keempat : Gunakan media yang tepat

Pastikan sobat pembaca menggunakan media komunikasi yang tepat untuk berkomunikasi dengan atasan.  Jika informasi yang ingin disampaikan cukup panjang dan kompleks, mungkin lebih baik untuk mengirimkan email atau memo daripada melakukan pertemuan tatap muka.

Kelima : Jadilah singkat dan padat

Ketika berkomunikasi dengan atasan, pastikan singkat dan padat dalam menyampaikan informasi.  Hindari berbicara terlalu lama atau membanjiri atasan dengan terlalu banyak informasi sekaligus.

Keenam : Berikan solusi

Jika sobat pembaca menyampaikan masalah kepada atasan,  berikan juga solusi yang mungkin bisa dilakukan. Ini akan menunjukkan bahwa sobat pembaca telah memikirkan masalah dengan matang dan siap membantu menyelesaikan masalah.

Ketujuh : Dengarkan atasan

Ketika berbicara dengan atasan, pastikan sobat pembaca mendengarkan dengan baik apa yang dikatakan.  Berikan perhatian penuh dan jangan interupsi. Ini akan menunjukkan bahwa sobat pembaca menghargai atasan dan siap belajar dari atasan.

Sobat pembaca, tips diatas adalah pengalaman penulis saat bekerja, dan selama bekerja penulis tidak yang pernah mengalami suatu komunikasi yang menghambat pekerjaan.

Semoga saja bermanfaat.  

Penulis : Arfiani Yulianti Fiyul
Cimahi, 17 Februari 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun