Kulihat  Awan di Langit Melukiskan Wajahmu
oleh: Arfiani Yulianti Fiyul
Aku duduk terpaku menatap awan yang sedang  melukiskan wajahmu
Aku semakin tak mau beranjak dari tempat kuterus-menerus menatap langit
Semakin bertumpuk kerinduan ini kepadamu
Semoga masih ada waktu kau Kembali padaku
Kupercaya alampun akan memahami  hatiku
Ada mata dan hati yang bicara sedang rindu padamu
Aku tak perduli apakah  akan  berlari mengejarmu
Cepatlah pulang dan jangan pergi lagi meninggalkanku
Jangan membuat air mataku membasahi membasahi pipi
Jangan biarkan air mataku mengering dipipi
Lukisan wajahmu masih terlukis diawan
Makin kusadari....dan makin kusadari wajahmu hanya dapat kulihat lukisan dari awan dilangit
Cepatlah pulang.....
Penulis : Dr. Hj. Arfiani Yulianti Fiyul., MM
Cimahi, 02 Januari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H