Gringsing (3/8/2023) -- Ketika masalah lingkungan semakin mendesak, inovasi dalam pengelolaan limbah menjadi sangat penting. Salah satu solusi yang telah ditemukan adalah pendirian bank sampah. Dalam reportase ini, kita akan menjelajahi program kerja bank sampah sebagai upaya konkret untuk mengatasi persoalan sampah dan merangsang perubahan perilaku menuju lingkungan yang lebih berkelanjutan.
Masalah sampah di Desa Lebo, Kec. Gringsing, Kab. Batang sangat kurang diperhatikan, kebiasaan warga membakar sampah dilahan kosong akan menimbulkan masalah serius bagi Kesehatan dan juga lingkungan. Sumber wawancara warga dan pemerintah desa disimpulkan bahwa masalah sampah dan pembakarannya ini sudah menimbulkan masalah di aliran air sekitar warga dan kemungkinan besar akan menimbulkan masalah serius di aspek aspek kehidupan lainnya. Hal yang paling mencolok pada masalah sampah ini adalah sungai yang tercemar karena tidak sedikit warga yang tidak memiliki lahan untuk membakar sampah membuang sampah di aliran air terdekat.
Melihat permasalahan tersebut, Tim II KKN UNDIP Desa Lebo mengadakan program Bank Sampah. Program Bank Sampah berfokus kepada sistem pengelolaan sampah. Dilakukannya kegiatan program kerj bank sampah dengan tujuan penyadaran bahaya sampah bagi lingkungan sekitar termasuk Masyarakat setidaknya di Desa Lebo. Program kerja diawali dengan sosialisasi dampak sampah dan sistem kerja bank sampah sederhana untuk Desa Lebo. Program kerja Bank Sampah diawali dengan kegiatan sosialisasi yang ditargetkan pada ibu-ibu pkk yang dilaksanakan di GOR Desa pada hari Jum'at 3 Agustus 2023 jam 14.00 dan berakhir pada pukul 15.00 WIB. Langkah selanjutnya program kerja dilaksanakan dengan pembagian modul bank sampah dan bak sampah untuk per dusun di titik titik tertentu. Pembagian modul bank sampah dan bak sampah dilaksanakan pada Senin 14 Agustus 2023 pukul 14.00 WIB secara serempak per dusun dengan detail:
Dalam sistem pengangkutan sampah KKN Undip Tim II bekerja sama denga karang taruna perdukuh untuk menjalankan sistem bank sampah ini juga pengepul sampah yang telah dihubungi secara khusus untuk bekerja sama.
Program kerja bank sampah memiliki dampak positif yang signifikan. Pertama, mengurangi volume sampah di tempat pembuangan akhir, sehingga mengurangi potensi pencemaran lingkungan. Kedua, merangsang perubahan perilaku warga dalam mengelola sampah secara lebih bijak sedikit demi sedikit namun pasti untuk menghilangkan kebiasaan negative warga Desa Lebo dalam membakar sampah dan membuang sampah ke aliran air. Ketiga, memberikan peluang ekonomi tambahan bagi masyarakat melalui penukaran sampah. Keberlanjutan program ini tergantung pada partisipasi aktif masyarakat, dukungan pemerintah, dan pendanaan yang memadai.
