Mohon tunggu...
Arfa Gandhi
Arfa Gandhi Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalistik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://www.kompasiana.com/arfa18 Berkarya itu bahagia

Selanjutnya

Tutup

Raket

Momen Senyum Bahagia Georgia untuk Bulutangkis Indonesia

6 Agustus 2024   17:19 Diperbarui: 6 Agustus 2024   17:37 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Atlet bulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung sukses menyabet medali perunggu di Olimpiade Paris 2024.

Langkah Gregoria dalam merebut medali perunggu pada ajang pesta olahraga terbesar di dunia itu memang terbilang mulus dan tanpa harus berkeringat.

Foto: NOC Indonesia 
Foto: NOC Indonesia 

Sebab, Carolina Marin yang menjadi lawan Georgia dipaksa mundur oleh keadaan karena mengalami cidera.

Hal itu tentu membuat Georgia melenggang dengan santai ke atas podium tanpa harus menjalani pertandingan.

Senyum bahagia juga terpancar dari wajah atlet bulu tangkis Indonesia tersebut saat berdiri di atas podium untuk menerima medali perunggu Olimpiade Paris 2024.

Foto: NOC Indonesia 
Foto: NOC Indonesia 

Sebab, prestasi yang dicapainya kali ini tetap tidak bisa dibilang hanya karena faktor keberuntungan saja.

Atlet bulu tangkis Indonesia itu tetap harus melalui perjalanan dan berbagai rintangan yang keras pada laga-laga sebelumnya.

Akhirnya semua terbayar di Paris 2024 dengan torehan sebuah medali untuk membanggakan bulu tangkis Indonesia dan juga sebagai kado ulang tahun republik Indonesia yang ke-79.

Foto: NOC Indonesia 
Foto: NOC Indonesia 

Atlet bulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung sukses menyabet medali perunggu di Olimpiade Paris 2024.

Langkah Gregoria dalam merebut medali perunggu pada ajang pesta olahraga terbesar di dunia itu memang terbilang mulus dan tanpa harus berkeringat.

Sebab, Carolina Marin yang menjadi lawan Georgia dipaksa mundur oleh keadaan karena mengalami cidera.

Hal itu tentu membuat Georgia melenggang dengan santai ke atas podium tanpa harus menjalani pertandingan.

Senyum bahagia juga terpancar dari wajah atlet bulu tangkis Indonesia tersebut saat berdiri di atas podium untuk menerima medali perunggu Olimpiade Paris 2024.

Sebab, prestasi yang dicapainya kali ini tetap tidak bisa dibilang hanya karena faktor keberuntungan saja.

Atlet bulu tangkis Indonesia itu tetap harus melalui perjalanan dan berbagai rintangan yang keras pada laga-laga sebelumnya.

Akhirnya semua terbayar di Paris 2024 dengan torehan sebuah medali untuk membanggakan bulu tangkis Indonesia dan juga sebagai kado HUT RI ke-79.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun