Mohon tunggu...
Ares Brilatin
Ares Brilatin Mohon Tunggu... Guru - Penjaga Mimpi

Tinggal di Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan ke-7 Modul 2.3 Coaching untuk Supervisi Akademik

5 Desember 2023   14:36 Diperbarui: 5 Desember 2023   14:42 1085
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap tugas yang diberikan di Sub Pembelajaran menjadi perjalanan berharga yang membawa saya lebih dekat ke posisi pelatih. Ruang Kolaborasi, bersama dengan latihan dan praktik coaching, menjadi tempat berharga di mana saya merasakan dinamika yang membantu dan membantu dalam peran saya sebagai coach. Ini bukan hanya tugas; itu adalah pengalaman hidup yang membentuk saya untuk membantu mereka yang dibimbing menjadi lebih baik, belajar lebih banyak, dan berkembang secara pribadi.

Menggali lebih dalam tentang coaching tidak hanya membantu Anda mendapatkan lebih banyak pengetahuan; itu juga membantu Anda memahami filosofi dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Saya semakin yakin bahwa membantu orang belajar adalah kunci utama dalam menciptakan perubahan yang baik. Coaching tidak hanya membuka pintu untuk pembelajaran tetapi juga membuka pintu untuk kreativitas dan potensi yang tak terbatas. Semoga setiap langkah dalam perjalanan ini tidak hanya membuat Anda menjadi lebih baik.

Setiap tugas yang diberikan di Sub Pembelajaran menjadi perjalanan berharga yang dalam memposisikan diri sebagai coach. Ketika melakukan kegiatan di Ruang Kolaborasi, saya bersama dengan latihan dan praktik coaching bersama teman-teman, menjadi tempat berharga di mana saya merasakan dinamika yang membantu dan membantu dalam peran saya sebagai coach.

Menggali lebih dalam tentang coaching tidak hanya membantu saya mendapatkan lebih banyak pengetahuan. Saya terbantu dalam memahami filosofi dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Saya semakin yakin bahwa membantu orang belajar adalah kunci utama dalam menciptakan perubahan yang baik. Coaching tidak hanya membuka pintu untuk pembelajaran tetapi juga membuka pintu untuk kreativitas dan potensi yang tak terbatas. Semoga setiap langkah dalam perjalanan ini tidak hanya membuat Anda menjadi lebih baik.

2. Perasaan (Feeling)

Sebagai seorang guru, mendapatkan ilmu baru melalui Modul 2.3 ini sungguh luar biasa. Saya mendapatkan banyak manfaat dari pengetahuan saya tentang coaching, yang tidak hanya berdampak pada kehidupan saya sendiri, tetapi juga mengubah cara pandang saya terhadap supervisi akademik.

Sebagai seorang guru, mendapatkan ilmu baru melalui Modul 2.3 ini sungguh luar biasa dan saya sangat berterima kasih. Saya mendapatkan banyak manfaat dari pengetahuan saya tentang coaching. Tidak hanya itu, tetapi pengetahuan ini mengubah cara supervisi akademik dilakukan.

Sebelumnya, supervisi akademik seringkali dianggap sebagai penilaian yang tegang dan tidak nyaman yang dilakukan oleh manajer sekolah oleh guru. Namun demikian, paradigma supervisi akademik telah berubah menjadi paradigma coaching dengan prinsip-prinsip yang memberi inspirasi.

Semangat saya sangat didorong oleh pengetahuan baru yang saya pelajari dari modul ini. Forum diskusi di sesi elaborasi dan kolaborasi bukan hanya tempat untuk bertukar ide tetapi juga tempat untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang topik tersebut.

3. Pembelajaran (Findings)

Supervisi akademik menjadi landasan penting untuk memastikan bahwa proses pembelajaran di sekolah mengutamakan kesejahteraan dan perkembangan setiap siswa serta pengembangan kompetensi pendidik. Peran seorang pelatih dalam hubungan antar-guru sangat penting untuk membantu pelatihnya menemukan kekuatan pribadinya dalam pembelajaran. Metode komunikasi melalui proses coaching menjadi sebuah tempat untuk berbicara secara emansipatif yang dibangun dalam lingkungan pertemuan yang penuh kasih sayang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun