Aku selalu menikmatiÂ
Matahari yang menyapa bumi di timur cakrawala,
dan sudut langit yang mulai dimerahkannya,Â
juga malam yang masih mencari persembunyiannya,
di balik tetesan embun di bawah kakinya,
bersama burung-burung yang menutup
dan membuka dua panggung hidup,
yang berimpit dalam nyanyiannya.
Ketika malam, jalan ini sunyi dan gelap.Â
Dan semalam dua orang muda bercengkrama mesra di bawah kakiku.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!