Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Pertimbangkan Sebelum Modifikasi Motor

12 Januari 2024   12:45 Diperbarui: 20 Januari 2024   08:06 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Modifikasi klasik ala jappy. | Dokpri 

Tiga tahun yang lalu saya berniat menjual salah satu motor yang telah berumur tiga belas tahun. Berhubung harganya sangat jatuh lalu saya modifikasi bergaya motor klasik yang sedang tren. Sesuai anjuran mekanik dari bengkel resmi sebaiknya tidak mengubah mesin , kelistrikan, dan roda.

Poster petunjuk dari bengkel resmi. | Dokumen pribadi 
Poster petunjuk dari bengkel resmi. | Dokumen pribadi 

Sebagai young old yang menolak tua dan ingin bergaya, motor pun saya modifikasi dengan mengubah hampir separuh fisik motor mulai sadel, tangki BBM, lampu depan dan belakang serta sein. Stang stir, kabel gas, kopling, dan karburator. 

Shockbreaker atau peredam kejut depan, rem, dan ukuran ban semua diganti. Hanya mesin dan kelistrikan yang tidak diubah.

Motor pun tampak unik dan manis tapi tidak begitu gagah. Selesai modifikasi, saya mencobanya untuk keliling pelosok Guwosari, Bantul sekitar tempat tinggal yang berupa perbukitan namun kondisi jalan aspal dan beton yang halus.

Dokumen pribadi 
Dokumen pribadi 

Hasilnya sungguh mengagetkan. Motor tidak bisa untuk berjalan lambat karena menggunakan karburator racing. 

Jika menggunakan setengah tarikan kopling jalannya motor agak menyentak-nyentak. Apalagi ganti jenis dan ukuran ban yang lebih besar daripada yang standar.Demikian juga jenis shockbreaker depan yang lebih kenyal.
Bila kondisi jalan sedikit bergelombang saja bagai naik pedati dengan roda kayu berlapis baja. Atau seperti naik pesawat Hercules saat melewati langit dengan tekanan udara yang berbeda. Tentu saja membuat bahu, punggung, dan pinggang cepat lelah.

Lebih nyaman motor standar. | Dokumen pribadi 
Lebih nyaman motor standar. | Dokumen pribadi 

Niat memakai untuk touring keliling Jawa Tengah dan Barat pun batal. Digunakan keliling sepanjang Jalan Lintas Selatan Yogyakarta dari Gunung Kidul hingga Kulon Progo yang jalannya halus sangat melelahkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun