Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Sekelumit Kisah Petani di Tepi Pantai Samas

8 Februari 2023   09:28 Diperbarui: 12 Februari 2023   19:04 1162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tidak merata. | Dokumentasi pribadi.

Kaum muda semakin kurang tertarik pada dunia pertanian karena faktor ekonomi dalam arti tidak membawa keuntungan yang memadai dari biaya produksi yang dikeluarkan.

Seperti yang dikatakan petani di atas bahwa anak muda sekarang lebih suka bekerja menjadi buruh pabrik atau toko. 

Apa yang dikeluhkan tentang anak muda bukan karena pengalaman petani tersebut tetapi juga keadaan yang dirasakan petani-petani sejawat di sekitarnya.

Pertanyaan timbul dalam hati penulis 'mungkinkah pemerintah mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan jurusan Pertanian' untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang terampil bertani?

Bukankah negeri kita agraris yang sangat subur.

Sendiri. | Dokumentasi pribadi.
Sendiri. | Dokumentasi pribadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun