Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Bara di Panawijen, Penculikan Ken Dedes

19 Januari 2022   11:50 Diperbarui: 19 Januari 2022   12:02 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di dalam kamar di gubuknya yang reot, Ken Angrok tidur dengan gelisah. Dipandang dan dielusnya wajah Ken Umang istrinya yang sedang tidur kelelahan setelah seharian bekerja sebagai seorang istri yang setia.
Ken Umang yang sedikit terkejut, membuka matanya lalu tersenyum.

"Aku tak ingin kita hidup seperti ini terus..." Kata Ken Angrok.

"Maksud Kangmas?" Tanya Ken Umang penasaran.

"Aku akan membawamu tinggal Tumapel..." Jawab Ken Angrok.

"Tidurlah Kang, tampaknya kau kelelahan." Jawab Ken Umang istrinya, seorang wanita dari kalangan kaum sudra yang mencintai Ken Angrok apa adanya.

Dokumen pribadi.
Dokumen pribadi.

Ken Umang kembali tertidur sambil memeluk Ken Angrok, suaminya. Namun Ken Angrok kembali terbayang seorang wanita cantik, permaisuri Akuwu Tunggul Ametung. (bersambung)

Sumber: Pararaton dan Negara Kertagama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun