Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Life Hack Pilihan

Memanfaatkan Lahan Sempit dengan Menanam Sayur di Polibag

30 Juli 2021   12:38 Diperbarui: 30 Juli 2021   22:06 896
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pencampuran tanah humus, sekam, dan kokopit. (dokumen pribadi)

Seri pertama: Pembibitan dan Penyemaian

Banyak cara memanfaatkan lahan sempit untuk bercocok tanam baik sayur daun, sayur bunga, maupun sayur buah atau menanam bunga. Lahan sempit di sini bukan hanya di daerah perkotaan tetapi juga di perdesaan yang ada di halaman rumah kita maupun di halaman balai RW, Kelurahan, kantor, dan tempat ibadat.

Menanam sayur dan bunga mempunyai nilai ekonomis dalam arti bisa mengurangi pengeluaran belanja dan juga bisa menghasilkan uang jika bisa menjualnya. Selain itu menanam sayur juga mempunyai nilai keindahan jika menanam dan menata secara baik.

Pilihan kali ini adalah menanam sayur di polibag sesuai dengan pengalaman penulis dengan alasan beaya yang diperlukan paling murah sehingga jika bosan maka nilai kerugiannya tak terlalu besar. Untuk jangka panjang menanam sayur dengan cara hidroponik memang murah tetapi tanpa komitmen dan kesungguhan jika gagal beaya yang dikeluarkan cukup besar. Hidroponik ukuran 1 x 1 m dengan tiga sap paralon serta perlengkapannya paling tidak mengeluarkan sejumlah satu juta rupiah. Sedang untuk ukuran yang sama menggunakan polibag hanya membutuhkan dana sebesar 150 ribu saja.

Rinciannya sebagai berikut:

  • 1 pak polybag ( berisi antara 18-32 lembar tergantung ukuran) 25.000
  • 5 bungkus tanah humus 50.000
  • Cetok alat tanam 25.000
  • 1 pak benih 25.000
  • 1 Sprayer atau semprotan  genggam 25.000 
  • Jumlah 150.000


Benih pabrikan. Tutup lagi yang rapat dan simpan di tempat yang sejuk dan kering. Bisa juga lemari es asal bukan freezer. (dokumen pribadi)
Benih pabrikan. Tutup lagi yang rapat dan simpan di tempat yang sejuk dan kering. Bisa juga lemari es asal bukan freezer. (dokumen pribadi)

Benih repack. (dokumen pribadi)
Benih repack. (dokumen pribadi)

Pencampuran tanah humus, sekam, dan kokopit. (dokumen pribadi)
Pencampuran tanah humus, sekam, dan kokopit. (dokumen pribadi)

Polibag : gunakan polibag berlobang di samping untuk masuknya udara dan gunakan sesuai dengan jenis sayur yang akan ditanam.

Jenis sayur                                                                                                                          Ukuran

Bawang merah dan bawang putih                                                                             15 x 15 cm

Sawi dan sejenisnya, kangkung, bayam,

seledri, dan daun prei.                                                                                                   20 x 20 cm

Kobis, bunga kol, sawi putih, kacang panjang,

buncis, mentimun, cabe, terong, dan tomat.                                                       30 x 30 cm 

Media tanam : tanah humus bisa membeli yang langsung pakai dengan harga kisaran 10 ribu perbungkus ukuran 8 kg. Atau mengolah sendiri dari tanah lapang, biasanya berupa tanah liat dan harus dicampur dengan sekam, dan pupuk kandang berbanding 1 x 1 x 1.

Benih:

  • Benih tomat, cabai, kacang panjang, lembayung, dan buncis kita bisa membuat sendiri dari sisa bahan masakan yang kita beli dengan cara harus dijemur dulu dengan terik matahari langsung paling tidak selama 2 hari.
  • Benih sawi dan sejenisnya, kangkung, bayam, mentimun, dan bunga kol harus beli di toko pertanian. Usahakan membeli dari pabrikan dan bukan repacking sebab biasanya sudah kering, rusak karena jamur, dan kadaluwarsa.  

Mengisi tray dengan tanah humus. (dokumen pribadi)
Mengisi tray dengan tanah humus. (dokumen pribadi)

Pertumbuhan tanaman baru tak selalu bersamaan tergantung mutu benih. (dokumen pribadi)
Pertumbuhan tanaman baru tak selalu bersamaan tergantung mutu benih. (dokumen pribadi)

Pembibitan bisa juga menggunakan nampan makanan tetapi contoh ini terlalu rapat. (dokumen pribadi)
Pembibitan bisa juga menggunakan nampan makanan tetapi contoh ini terlalu rapat. (dokumen pribadi)

Pembibitan cabe di bekas gelas amdk. Satu gelas cukup 1-2 benih. (dokumen pribadi)
Pembibitan cabe di bekas gelas amdk. Satu gelas cukup 1-2 benih. (dokumen pribadi)

Penyemaian:

  • Benih dengan ukuran lebih dari 2 mm seperti kangkung, cabe, tomat, kobis, kol, bawang merah, bawang putih, kacang panjang, mentimun, terong, dan buncis wajib direndam dulus selama sehari untuk mempercepat tumbuhnya akar pertama.
  • Benih dengan ukuran kurang dari 2 mm seperti sawi dan sejenisnya, seledri, bayam, dan kemangi tidak perlu direndam dulu. Langsung ditaman sebagai bibit dan akan menjadi tumbuhan baru.

Tempat dan perlengkapan penyemaian:

  • Untuk pemanfaatan lahan sempit yang tidak membutuhkan jumlah tanaman yang banyak maka untuk penyemaian atau pembibitan bisa menggunakan alat sedernaha seperti bekas mangkok, gelas, atau tempat kue dan makanan hantaran. Dengan catatan ketebalan media tanah paling tidak 4-5 cm.  
  • Jika perlengkapan penyemaian sudah diisi tanah, lobang dengan jari sedalam 1 cm saja untuk menaruh benih. Satu lobang satu benih. Lalu tutup lagi dengan tanah tanpa menekannya agar mudah tumbuh ke atas. Selanjutnya taruh di tempat yang redup. Dua hari kemudian akan tumbuh tunas baru saat inilah kita kenalkan dengan sinar matahari agar tumbuh subur. Cirinya warna daun tidak pucat dan tidak kurus tinggi langsing. Penyemaian benih menjadi bibit unggul untuk tanaman sawi, kol, kobis, bayam, dan kemangi memerlukan waktu 14 hari sebelum ditanam ke polibag. Untuk tomat, cabe, kacang panjang, buncis, dan terong membutuh waktu 21 hari. Atau setidaknya jumlah daunnya sudah ada 4 helai.
  • Selama penyemaian jaga kelembaban tanah namun bukan basah tergenang dan tidak perlu dipupuk. Biarlah mencari makan sendiri dari nutrisi tanah atau zat hara yang tersedia di tanah. Sekiranya tanah dianggap kurang subur bisa disemprot bukan disiram dengan air leri atau bekas cucian beras. Jangan dimanja dulu.

Penyemaian yang salah. (dokumen pribadi)
Penyemaian yang salah. (dokumen pribadi)

Penyemaian yang salah, satu buah lombok langsung ditanam. (dokumen pribadi)
Penyemaian yang salah, satu buah lombok langsung ditanam. (dokumen pribadi)

Terendam dan kurang sinar menjadi kurus, tinggi, langsing. (dokumen pribadi)
Terendam dan kurang sinar menjadi kurus, tinggi, langsing. (dokumen pribadi)

Apakah boleh pembibitan menggunakan rockwoll dan sejenisnya?

  • Pembibitan dengan media tanah akan menumbuhkan akar yang kuat dan pendek biasa disebut akar tanah. Ini sangat cocok untuk ditanam kembali di polibag.
  • Pembibitan menggunakan rockwoll ada juga yang menggunakan kapas dan tisu akan menumbuhkan akar yang panjang dan lembek mudah patah ini cocok untuk hidroponik dan akuaponik. Jika ditanam di polibag keberhasilan pertumbuhan tidak lebih dari 30%.

Sebagai langka awal sebaiknya yang ditanam sayur daun yang mudah tumbuh semisal lembayung, kangkung, bayam, sawi, dan kemangi. Untuk sayur buah terong, cabe, dan kacang panjang.

Semoga bisa menjadi "sejuta kebaikan" bagi yang ingin bertanam sayur.

Tertarik? Silakan mencoba.

Bibit sawi dan bawang merah kurang sinar mentari. (dokumen pribadi)
Bibit sawi dan bawang merah kurang sinar mentari. (dokumen pribadi)

Pembibitan brokoli secara tepat dan siap tanam. (dokumen pribadi)
Pembibitan brokoli secara tepat dan siap tanam. (dokumen pribadi)

Bibit sawi telat tanam. (dokumen pribadi)
Bibit sawi telat tanam. (dokumen pribadi)
  • Seri kedua: Penanaman dan Perawatan
  • Seri ketiga: Pemanenan dan Pasca Panen

Salam hijau lestari alam kita. Bumi Nusantara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Life Hack Selengkapnya
Lihat Life Hack Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun