Sejak 25 tahun terakhir Yoga telah menjadi salah satu gaya hidup di banyak negara termasuk Indonesia, apalagi sejak tahun 2014 PBB menetapkan 21 Juni sebagai Hari Yoga Internasional.Â
Munculnya komunitas-komunitas pelaku yoga semakin menjamur sekalipun lebih banyak sebagai sebuah kegiatan olaharaga untuk melenturkan otot-otot tubuh daripada sebagai upaya menyelaraskan diri antara gerak tubuh dan pikiran sehingga menciptakan suasana tenang dan damai dalam diri.
Penulis bersama keluarga sejak 10 th lalu mengikuti kegiatan yoga dalam upaya kontemplasi untuk menciptakan kedamaian dan ketenangan dalam diri dan lingkungan di banyak komunitas baik yang bersifat spiritual religius, spiritual budaya, dan spiritual keyakinan.Â
Misalnya mengikuti vipasanna di vihara, yoga di pura, semedi di sanggar pamujan Jawa Sanyata dan Jawa Wisnu, taize di gereja, atau laku idering redi bersama para sepuh di hutan Arjuno, dan kaldera Bromo.
Yoga bukanlah pengosongan pikiran tetapi pemusatan pikiran sejalan dengan gerakan tubuh serta tarikan dan hembusan nafas kehidupan dengan konsentrasi penuh namun dilakukan dengan tenang dan santai serta sedikit tenaga atau tanpa paksaan diri.Â
Dalam seluruh gerakan tubuh serta tarikan dan hembusan nafas dengan mata tertutup ini diiringi seruan lirih pada Sang Maha Kuasa sesuai dengan keyakinan masing-masing. Misalnya bagi umat Hindu menyebut "Om....." atau bagi umat Katolik menyebut "Ya Allah...." atau " Yesus....."
Kali ini penulis ingin berbagi kegiatan latihan 11 gerakan  Yoga Asana tingkat dasar atau biasa disebut Surya Namaskara dan relaksasi saat selesai latihan.