Tohjaya hanya menundukkan kepala namun dadanya bergolak dan ingin segera menangkap Anusapati dan membantingnya di depan Ken Dedes. Hanya kejantanannya sebagai seorang putra Sang Amurwabhumi yang meredam semua prahara yang akan terjadi.
Tohjaya teringat akan ucapan bapanya,"Semua akan jadi tanggungjawabku...."
Sawojajar,
20 Desember 2019, 22.02
Kisah ini dikembangkan dari Kitab Pararaton dengan imajinasi perubahan tempat dan peristiwa perkawinan Anusapati.
Patirtan adalah mata air yang dipercaya dan diyakini sebagai tempat mandi dan bersemedi keluarga para raja.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI