Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Serunya 4 Kompasianer Jelajah Wilayah Tengger

31 Maret 2019   23:37 Diperbarui: 1 April 2019   00:00 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untunglah ketangguhan dan ketrampilan Mas Agus sebagai pengemudi sudah terbukti. Namun kami yang ada di dalam tetap saja seperti dilempar-lempar bukan sekedar berjoget ala dangdut pantura.

Jarak pandang 3 - 4 m saja. Dokpri
Jarak pandang 3 - 4 m saja. Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Di sekitar pasir berbisik, jalur mulai lembek dan parit selebar 3-5 dengan kedalaman hingga 60cm yang ada tampak lebih deras. Beberapa sepeda motor dari arah Malang dan Lumajang tampak kebingungan  harus lewat mana.

Tiga sepeda motor pengangkut rumput sedang berjibaku keluar dari derasnya air yang hampir saja menghanyutkan dan menenggelamkannya jika tak diangkat oleh sekitar 6 orang yang lewat termasuk dari seorang pilot TNI AU dan dua orang prajuritnya dari Pangkalan TNI AU Abdul Rachmansaleh Malang. Mereka adalah ( penulis sebut tanpa pangkat ) Mbak Cipta, Mas Deki, dan Mas Edwin.

Kami pun turun untuk ikut membantu atau paling tidak mengdokumentasikan sesuai permintaan Mbak Cipta dari TNI AU.

Jam 4 sore, setelah membantu dan mendokumentasikan peristiwa yang jarang terjadi atau setidaknya jarang kami lihat dan alami, wilayah Pasir Berbisik kami tinggalkan menuju Jemplang dan Bantengan untuk melihat kaldera dari atas. Walau suasana begitu kelabu, kami mempunyai pengalaman berbeda yang belum tentu akan dialami lagi.

Mas Ganendra baru saja membantu. Dokpri
Mas Ganendra baru saja membantu. Dokpri
Selesai membantu. Dokpri
Selesai membantu. Dokpri
Mejeng bersama. Dokpri
Mejeng bersama. Dokpri
0 0 0 0

Tunggu ....... masih ada kelanjutannya....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun