Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Becak] Bidadari dari Desa Tirtomoyo

14 September 2018   10:48 Diperbarui: 14 September 2018   13:34 848
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

0 0 0

Malam Kamis Kliwon, dengan tekad bulat wanita cantik ini pergi menyusuri sawah yang berbatasan dengan komplek perumahan. Di sudut timur di tepi tebing sungai terdengar gemercik mata air kecil yang dikeramatkan. Tanpa rasa takut selain kuatir ada pria iseng yang datang untuk nggrandong mengharap nomer togel datang ke belik. Ia pun mengambil air sebotol dan kebetulan di situ ada sekuntum bunga kantil yang jatuh.

Malam itu juga, ia menaruh segelas air berisi kembang kantil di sebelah bantal tempat tidurnya lalu menyebut 7X nama lelaki pujaannya.

Bila malam-malam sebelumnya ia sulit tidur, kini ia tertidur pulas.

0 0 0

Rabu Kliwon, di tengah kebun, sang  dukun yang sedang sedih karena harga cabe anjlok tampak menjadi gembira ketika Gadis Desa Tirtomoyo datang kepadanya dengan wajah berseri.

"Nuwun Mas.....eh Mbah..... bagaimana kabarnya?"

"Wah kamu jiaaaan nekat....."

"Iyaaa Mbah eh Mas.... ...."katanya lembut sambil salim dengan senyuman manis.

Tiba-tiba saja pandangan sang dukun menjadi agak kabur. Di depannya tampak bidadari sedang mandi di belik Desa Tirtomoyo.

Desa Tirtomoyo dan sumber atau mata air Gentong, Tirtomoyo, Malang
Desa Tirtomoyo dan sumber atau mata air Gentong, Tirtomoyo, Malang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun