Mohon tunggu...
Najwan Ardy
Najwan Ardy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya adalah seorang individu dengan kepribadian ISTP. Saya memilki ketertarikan dalam bidang teknologi informasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kenapa Event Jejepangan Sering Dikaitkan dengan Lunturnya Budaya Indonesia?

18 Mei 2023   20:04 Diperbarui: 18 Mei 2023   20:06 1752
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Event Jejepangan & Cosplay (Foto: Instagram @maffinnnns)

Selain itu di event ini juga menyidakan kuliner makanan ala ala jejepangan seperti sushi, ramen, takoyaki, dan masih banyak makanan enak lainnya. Harganya juga terjangkau untuk semua orang, sehingga kalian bisa mencoba banyak kuliner disana.

3. Tempat Foto bareng cosplayer

Cosplayer ialah seseorang yang mengenakan kostum seperti tokoh manga dan anime serta memerankan karakter tokoh itu semirip mungkin dengan karakter aslinya. 

Dengan maraknya peminat cosplay ini, hal ini menjadikan cosplay bukan sekedar kegiatan mengenakan kostum suatu tokoh, namun cosplay juga bisa dijadikan sebagai suatu peluang usaha untuk para designer. Acara cosplay ini juga memberikan dampak positif bagi pelakunya dikarenakan mereka dapat menyalurkan hobi mereka dan mendapatkan kepuasaan tersendiri.

Secara umum, event jejepangan atau budaya pop Jepang seperti anime, manga, cosplay, dan game yang tidak dapat melunturkan atau menghilangkan budaya dari suatu negara. Sebaliknya, budaya pop Jepang seringkali memperkaya dan memperluas pemahaman tentang budaya asli suatu negara dan memperkaya pengalaman budaya mereka.

Namun tidak menutup kemungkinan bahwa dengan meningkatnya popularitas budaya pop Jepang dapat menyebabkan orang lebih cenderung memilih untuk mengkonsumsi budaya tersebut daripada budaya asli mereka. Ini bisa menjadi masalah di beberapa kasus, tetapi tidak dapat dikatakan bahwa budaya pop Jepang secara langsung dan otomatis merusak budaya asli suatu negara.

Penting untuk dicatat bahwa pengaruh budaya asing pada suatu negara bukanlah hal yang baru, dan sifatnya tidak selalu negatif. Selama bertahun-tahun, budaya dari berbagai negara telah saling mempengaruhi dan saling mengambil ide dan elemen budaya satu sama lain, menciptakan sesuatu yang baru dan unik. Oleh karena itu, penting untuk mencintai budaya asli indoensia agar budaya tersebut tidak tergeserkan oleh budaya asing.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun