Menolak teman bukan perkara mudah. Teman atau kawan, atau bahkan sahabat, tentunya punya nilai dan kehormatan sendiri dihadapan kita. Teman berarti orang yang bersama-sama bekerja dan atau berbuat sesuatu; teman bisa juga berarti lawan dalam bercakap-cakap (KBBI).Â
Dalam keseharian, kita tidak lepas dari per-teman-an dikarenakan kita hidup di lingkungan sosial. Bisa saja teman sekolah, teman kerja, teman hidup, bahkan teman dalam berbuat kejahatan (Patner In Crime).Berkumpul dengan teman adalah kesenangan sendiri karena dengannya kita bisa berbagi suka maupun duka. Bahkan kita sering kali mencari cara untuk selalu berkumpul dengan teman, sekedar untuk menghabiskan waktu bersama.
 Terkadang, jika kita mau jujur, berkumpul dengan teman adalah sebuah momok tersendiri saat kita juga punya acara atau kegiatan yang tak kalah pentingnya. Namun karena rasa solidaritas, kita akhirnya mau saja dan dengan sangat terpaksa mengikuti ajakan yang sebetulnya ingin sekali kita hindari. Berikut ini ada CARA AMPUH MENOLAK AJAKAN TEMAN:
1. Sampaikan dengan halus
Penolakan menjadi momok untuk pertemanan jika kita menyampaikannya secara blak-blakan. Pastikan situasi dan kondisi teman kamu cocok untuk mengutarakan penolakan. Kemudian sampaikan penolakan itu secara halus...
"Untuk kali ini... Maaf ya... saya belum bisa ikut bergabung. Tetapi saya pastikan untuk kali berikut, saya akan menjadi yang terdepan..." Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
2. Kemukakan alasanmu dengan jelas
Hal penting berikut yang harus diperhatikan adalah alasan yang harus dikemukakan. Seringkali penolakan berujung permusuhan hanya karena kita kurang menyampaikan alasan penolakan ajakan dengan jelas. Teman yang baik akan mengerti jika kita punya beberapa halangan untuk menerima ajakannnya.
"Saya harus menolak ajakan ini karena ada urusan keluarga yang tidak bisa saya abaikan"
atau
"Uang saya tidak cukup lagi untuk nongkrong bareng guys..."