Masih banyak orang di dunia seperti Leal, membayangkan yang tidak-tidak kondisi Indonesia namun setelah tahu, mereka menjadi mengerti bahwa negara ini tidak seburuk yang mereka pikirkan. Selepas piala dunia, ia akan kembali Brasil dan pastinya di kampung halamannya akan bercerita tentang Indonesia sebagai negara yang indah seperti JIS.
Tidak hanya Leal yang kaget dan salah duga kepada Indonesia. Para pemain Timnas Mali pun juga mengalami hal serupa. Bagi bangsa Indonesia, nama Mali pun juga masih asing. Negara ini adalah salah satu negara yang berada di kawasan Afrika Barat. Negara ini dikelilingi oleh daratan Aljazair, Niger, Burkina Faso, Pantai Gading, Guinea, dan Mauritania. Dari sinilah Mali tidak mempunyai perairan laut. Di antara negara yang mengepung Mali, hanya Aljazair yang akrab di telinga orang Indonesia.
Banyak orang Mali yang tidak tahu Indonesia. Mereka menganggap Indonesia sebagai negara yang beriklim empat musim seperti benua yang tak jauh dari negaranya, Eropa.
Ketidaktahuan tentang Indonesia itu diungkapkan oleh Media official Timnas Mali, Efrahimas Hekoliwali. Sebelum tiba di Indonesia, dirinya mengira Indonesia sedang mengalami musim dingin namun setelah tiba di Solo, ia baru sadar ternyata cuaca di Indonesia sama dengan cuaca di Afrika, yakni panas.
Nah, dengan digelarnya piala dunia di empat kota di Jawa, yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Solo, membuat banyak orang asing yang sebelumnya tidak tahu Indonesia akhirnya menjadi tahu. Mereka mempunyai kesan masing-masing tentang Indonesia bahkan ada yang membandingkan dengan asal-usulnya seperti yang diungkap oleh Lazar Stefanovic.
Pemain Timnas U-17 Kanada itu menyebut Solo seperti Belgrade. Ia menyebut kota itu sebab ayahnya berasal dari Serbia. Sama seperti Leal, dirinya tidak menduga akan fasilitas yang ada ternyata sangat bagus.
Bila sudah tahu tentang Indonesia, hal demikian biasanya akan memancing rasa cinta. Selanjutnya dari sini akan membuat di antara mereka merasa ingin kembali ke Indonesia dengan berbagai motiv, ada yang ingin sekadar jalan-jalan, melepas kangen, atau mencari kerja.
Tahu Indonesia memiliki stadion yang indah seperti JIS, bisa jadi membuat Leal ingin menjadi pelatih di sini. Bagi orang Brasil salah satu peradaban yang dimiliki adalah bermain sepakbola. Nah ketika melihat ada stadion yang besar dan bagus, maka ada anggapan di tempat itu ada peradaban.
Faktor inilah yang akan semakin banyak membuat pelatih dan pemain yang lebih berkualitas dari Brasil akan berdatangan ke Indonesia. Dampak positifnya, ya sepakbola Indonesia akan terdongkrak.
Tidak hanya orang Brasil yang akan berdatangan ke Indonesia, Stefanovic pun juga bisa kembali ke Indonesia setelah melihat Solo mirip kampung halaman orangtuanya di samping fasilitas yang mendukung.
Orang Mali bisa jadi juga akan banyak mencari kerja di Indonesia sebab cuaca di sana dan sini sama panasnya sehingga tidak perlu beradaptasi atau tidak perlu memiliki banyak pakaian untuk empat musim seperti bila mereka harus beremigrasi ke Perancis, negara yang pernah menjajahnya.