Sebenarnya, lapangan Tirta Bromolathi belum resmi dibuka untuk umum. Namun dikarenakan masih dalam tahap uji coba kualitas rumput dan fasilitas lain, lapangan ini sudah bisa "dicicipi" oleh banyak tim komunitas sepak bola dengan membayar biaya sewa kurang lebih 1,5 Juta Rupiah per jamnya.
"Untuk Sekolah Sepak bola di sini masih sekadar wacana. Namun kami punya konsep berbeda untuk pengembangan lapangan PSSN/Tirta Bromolathi yang belum bisa kami ungkapkan saat ini", tambah pengelola.
Semoga dengan adanya lapangan ini bisa bermanfaat untuk pengembangan sepak bola khusunya di Kota Depok dan membuat Pemerintah Kota Depok tidak mengabaikan kelayakan stadion-stadion miliknya sendiri sehingga tidak bisa bermanfaat bagi warganya.
Salam olahraga!