Sebagai pembelajar bahasa asing, kita butuh menghafal 3000 hingga 4000 kata untuk menguasai sebuah bahasa selain mengembangkan kemampuan bahasa lainnya seperti menyimak, berbicara, dan menulis.
Kehadiran kamus begitu penting dalam pembelajaran bahasa asing. Kalian pernah lihat kamus Bahasa Inggris 100 Juta? Satu Milyar? Atau mungkin Satu Trilyun?
Ukuran kamus yang tebal-tebal biasanya mempengaruhi preferensi kita dalam memilih dan membeli kamus yang dibutuhkan.
Sebenarnya ada berapa jumlah kata sih dalam kamus?
Hhhhmm, mungkin saja itu merupakan hasil penjumlahan dua bahasa dalam satu kamus (alias kamus dwibahasa). Misalnya kamus Inggris-Indonesia atau Indonesia-Inggris. Namun apakah benar bisa mencapai ratusan juta, satu milyar, bahkan satu trilyun?
Seorang Pekamus alias Leksikografer juga belum tentu ingin tahu dan menghitung berapa banyak kata dalam kamus yang disusun.
Dalam sebuah kamus Bahasa Inggris, setiap entri terdiri dari banyak kelas kata dan aspek lainnya. Misalnya, kata "book" sebagai kata benda (nomina) tentu memiliki arti yang berbeda dengan "book" sebagai kata kerja (verba). Mereka biasanya dipisahkan dalam entri yang berbeda.
Ada juga kata majemuk (compound noun), hasil dari penggabungan dua kata. Sebut saja hotdog, lifetime, homework, dan masih banyak lagi yang lainnya. Ini juga menjadi entri yang banyak terdapat di dalam kamus.
Belum lagi kata serapan dari bahasa lain, bahasa slang, dan juga singkatan atau akronim. Perlu diingat juga bahwa Bahasa Inggris memiliki Tenses. Bentuk verb 1, verb 2, dan verb 3 juga bisa ditemukan di dalam kamus. Ditambah juga kata sambung dan lain-lain.
Ada juga kamus jenis lain seperti Learner's Dictionary, Advanced Dictionary, Phrasal Verbs, Thesaurus, dan Idiom yang berbeda dengan entri kamus pada umumnya.