Mohon tunggu...
Ardiansyah Taher
Ardiansyah Taher Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sociolinguist

Music, Sports, Languages

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Jangan Menjawab Pesan Teks dengan Titik!

10 Desember 2015   11:45 Diperbarui: 11 Desember 2015   02:44 5530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang teman juga pernah berkata bahwa janganlah mengakhiri pesan singkat dengan titik, karena menurutnya sang komunikan seolah mengakhiri percakapan tersebut. Ada benarnya juga, dalam EYD pun sudah jelas, titik berfungsi mengakhiri kalimat. Sejak itu saya mencoba mengganti titik dengan koma jika ingin mengakhiri sebuah pesan singkat yang dikirim hehehehe.

Lalu bagaimana jika percakapannya seperti ini ya?

Pria: “Do you love me or not?”

Wanita: ”I hate you!”

 

Sumber referensi:

metro.co.uk dan sciencedirect.com

Gambar utama: iamtheserver.tumblr.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun