Mohon tunggu...
Ardillah Arniasih
Ardillah Arniasih Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa menggapai cita cita
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya bercita-cita ingin menjadi seorang motivator dan menjadi manusia yang bisa bermanfaat bagi orang lain, saya membuat akun ini untuk membagi pengetahuan yang saya punya dengan menulis walaupun saya kurang suka menulis dan membaca tapi menurut saya menulis dan membaca adalah kewajiban, karena dengan tulisan kita dapat berbagi rasa dan berbagi ilmu yang dimiliki juga akan selalu dapat terkenang abadi dalam sebuah tulisan walaupun dirinya sudah tiada tapi akan selalu ada dalam tulisan yang dibuatnya maka marilah sama sama kita menulis Dengan tulisan ilmu akan abadi Dengan tulisan kita bisa bermanfaat Dengan tulisan kita akan terkenang Dengan tulisan kita akan terkenal Saking pentingnya menulis imam Al-Ghazali berkata "jika kamu bukan anak dari seorang raja ataupun anak seorang ulama besar maka menulislah Mari kita memulai karna العمل يجعل الصعب سهل "Berbuat itu menjadikan yang sulit menjadi mudah"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Potensi Sumber Daya Alam di Asia Tenggara Indonesia Punya Apa?

24 Januari 2023   13:21 Diperbarui: 24 Januari 2023   21:26 663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

BERIKUT POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI NEGARA NEGARA ASIA TENGGARA YANG HARUS KAMU KETAHUI LALU,

Indonesia punya apa?

1. Vietnam

Sumber daya alam SDA yang ada di Vietnam adalah tanah aluvial yang subur di Sungai Red dan Delta Sungai Mekong. Vietnam juga mempunyai beberapa sumber daya mineral yang berharga, seperti emas, bijih besi, timah, seng, fosfat, khromit, dan batu bara antrasit. Di daerah Quang Yen terdapat endapan antrasit paling besar di Asia Tenggara. Kebanyakan deposit terletak di bagian utara dari negeri ini.

2. Thailand

Hasil sumber daya alam yang utama dimiliki oleh Thailand yaitu pertambangan timah, yang terdapat di Pulau Phuket Provinsi Phanga dan Provinsi Ranong. Hasil tambang yang lain diantaranya yaitu kapur, bijih besi, flor, batu bara, gips, dan barium.

3. Filipina

Filipina memiliki berbagai macam pertambangan seperti aorta tembaga di Pulau Luzon dan Mindanau bijih besi (Pulau Luzon bagian tonggara, Pulau Cebu. Filipina juga memiliki perkebunan yang menonjol, dengan hasil antara lain: tobu kelapa/kopra, dan tembakau.

4. Brunei Darussalam

Brunei Darussalam memiliki minyak bumi dan gas alam dan SDA ini menjadi tulang punggung perekonomian negara. lepas pantai di tambang minyak Kuala Belait, Ampar dan Jerudong, Ladang minyak bumi terdapat di Seria, . Hasil pertaniannya berupa padi, jagung, kelapa, karet, dan kayu.

5. Laos

Di Laos sumber daya alam yang sangat penting yaitu dari kekayaan hutannya. Hutan tersebut dapat menghasilkan kayu jati, kayu besi, dan kayu mahon Selain itu, hutan juga menghasilkan produk lain, seperti kemenyan (bahan untuk membuat parfum dan sticklac (bahan yang digunakan dalam pembuatan pernis), Laos juga mempunyai beberapa mineral, yaitu batubara, batu gamping, dan gips, Selain itu, terdapat juga timah dalam skala keca yang ditambang di bagian tengah Laos. Kegiatan ekonomi utama di Laos yaitu Pertanian dan perkebunan, hasilnya adalah padi, jagung, dan tembakau di dataran Vientiane, kopi di Plato Bolovens, dan kapas di Laos bagian selatan.

6. Kamboja

Kamboja merupakan negara yang miskin akan sumber daya mineral ataupun barang tambang. Namun terdapat sejumlah kecil endapan besi, emas, dan lain sebagainya. Pertanian merupakan kegiatan ekonomi utama penduduk Kamboja dengan hasil utamanya adalah padi. Hasil lainnya jagung, karet, lada, dan kacang kacangan. Sumber daya perikanan meliputi perikanan darat dan perikanan laut. Wilayah tangkapan ikan darat yang terbesar adalah di Danau Tonle Sap, lainnya di Sungai Mekong. Sedangkan perikanan laut berada di Teluk Siam.

7. Indonesia

Indonesia tergolong negara agraris karena 80% penduduknya bermukim di desa dan bermata pencaharian sebagai petani. Hasil pertanian bahan pangan berupa padi, jagung, dan ketela pohon dihasilkan di Pulau Jawa, Sumatra, dan Sulawesi. Banyaknya kawasan hutan di Indonesia seperti di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua dapat menambah devisa negara. Hasil hutan tersebut di antaranya kayu jati, kayu kalimantan, rotan, kayu cendana, getah perca, dan karet hutan.

Indonesia merupakan negara yang kaya akan hasil tambang dan mineral logam. Hasil tambang Indonesia meliputi minyak bumi, tembaga, perak, gas alam, emas, timah, batu bara, bijih besi, mangan, dan intan

8. Malaysia

Malaysia mempunyai beberapa sumber alam yang penting. Seperti hutan membentang 58,7% dari daratan Sabah dan Serawak yang dikenal dengan hutan tropis. Pertanian dan perkebunan merupakan sektor ekonomi utama Malaysia, hasilnya antara lain, padi, karet, dan kelapa sawit.

Hasil tambang paling besar di Malaysia adalah timah. Pusatnya di Ipoh dan di sekitar Kuala Lumpur, pengolahannya di Penang. Hasil tambang lainnya adalah minyak bumi yang terdapat di Meri dekat Serawak dan pertambangan minyak lepas pantai di Malaysia Barat dan Lutong. Hasil lain Negara Malaysia adalah besi, bauksit, dan batu bara.

9. Singapura

Lahan di Singapura relatif tidak subur atau gersang. Sektor pertaniannya tidak begitu menonjol. Jenis tanaman yang diusahakan adalah karet, kelapa, dan sayur-sayuran. Tanah liat dan pasir adalah satu-satunya sumber daya mineral yang terdapat di Singapura

10. Myanmar

Lebih dari 60% daratan Myanmar tertutup oleh hutan. Hasilnya adalah kayu jati dan kayu besi Pertanian merupakan kegiatan ekonomi utama penduduk Myanmar (65%), hasil utamanya adalah padi. Tanaman lain yang dihasilkan adalah teh di Plato Shan, tembakau di bagian utara, tebu d Lembah Sungai Sittang, dan macam-macam sayuran di daerah Pantai Arakah. Hasil tambang di Myanmar antara lain minyak bumi, timah, tungsten, seng, dan batu bara

11. Timur Leste

Pertanian merupakan bagian utama ekonominya. Produk pertanian utama berupa jagung, padi-padian dan ubi-ubian dengan tanaman ekonominya seperti kopi, karet, kayu cendana dan kelapa yang merupakan produk ekspor utama. Timor Leste juga memiliki hasil tambang berupa emas, mangan, kronium, timah dan tembaga. 

Selain itu, di perairan Laut Timor terdapat cadangan minyak dan gas alam berjumlah sekitar 100 ribu barel. Dengan adanya cadangan minyak yang cukup besar di perairan Timor, Timor Leste menjadi negara yang diincar oleh negara-negara yang membutuhkan minyak. 

Di Timor Leste telah terdapat tiga perusahaan luar negeri yang mempunyai saham mayoritas di ladang sunrise, ketiga perusahaan itu adalah Shell, Canoco Phillips dan Osaka gas. Dengan adanya tambang minyak ini, seharusnya Timor Leste bisa lebih baik dalam meningkatkan ekonominya, tetapi karena Timor Leste belum mampu mengelolanya dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun