Pengabdian masyarakat melalui program KKN-T Inovasi IPB University kembali dilaksanakan dengan mengusung tema "Pengembangan Berkelanjutan Masyarakat Agromaritim untuk mencapai Socio-Resilience" di tahun 2023. Melalui program KKN ini, mahasiswa dikirimkan untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat selama 40 hari yang tersebar di 35 kab/kota di Indonesia. Salah satu lokasi yang menjadi mitra dalam program KKN kali ini yakni Desa Biting, Kecamatan Pejawaran, Kabupaten Banjarnegara.
Kelompok mahasiswa KKN yang mengabdi di Desa Biting berjumlah 9 orang yang diketuai oleh Muhammad Iqbal Alvian beserta rekan-rekannya yakni Khoerunnisa Kania Indah, Ardilamita Febrimasya, Muhammad Kemal, Iska Ratu P, Bagus Aryo w, Dian Zeani L, Septia Elfriantika serta Nindi Kusumawati dengan dosen pembimbing lapang Dr. Windi Al Zahra, S.Pt, M.Si. Kelompok mahasiswa tersebut memiliki program kerja yang tentunya akan dilaksanakan selama 40 hari masa pengabdian mereka.
"Program kerja yang kami rancang tentunya berdasarkan hasil diskusi dan penjaringan aspirasi dari masyarakat mengenai permasalahan dan juga potensi yang ada di Desa Biting sendiri. Jadi kami tidak ujug-ujug datang menawarkan program kerja, tetapi kami merancang program bersama masyarakat Desa Biting untuk mencapai hasil yang lebih maksimal" ujar Iqbal selaku ketua kelompok KKN.
Program kerja yang dilaksanakan terdiri dari beberapa program yakni pemeriksaan hewan qurban, pembuatan silase, English fun class, digital creative, sosialisasi stunting, demontrasi masak, serta Juli berseri. Program-program kerja tersebut tersebut berhasil menarik minat dan antusias dari masyarakat sekitar saat proses pelaksanaannya. Salah satu program yang menjadi unggulan dari kelompok ini adalah pembuatan silase yang bekerja sama dengan masyarakat yang berprofesi sebagai peternak di Desa Biting, Banjarnegara.
Program kerja ini dikatakan sebagai salah satu program unggulan karena bermanfaat sebagai alternatif pakan ternak dengan menggunakan bahan pakan yang ada untuk meningkatkan kandungan nutrisi dan kecernaan pakan dengan biaya yang murah bagi para peternak di Desa Biting. Pelaksaan program ini melalui metode demontrasi cara yang dilaksanakan di kandang domba Pak Kastur (Kepala Desa Biting) pada tanggal 02 Juli 2023.
Kegiatan ini dipandu oleh anggota kelompok KKN yang berasal dari Departemen Ilmu Nutrisi Teknologi Pakan angkatan 57. Berbekal ilmu yang didapatkan selama perkuliahan, mahasiswa berbagi kepada masyarakat mengenai pembuatan silase dan disambut dengan antusiasme dari warga yang sangat tinggi. Pembuatan silase berlangsung dengan kondusif dan interaktif. Selama kegiatan terjadi proses diskusi karena tingginya tingkat keingintahuan masyarakat. Beberapa warga juga bercerita mengenai pengalaman mereka mengenai pakan ternak.
Proses fermentasi silase memakan waktu 10 hari dari saat proses pembuatan. Ketika tim KKN melakukan pengecekan kembali, hasilnya menunjukkan bahwa silase yang dibuat berhasil karena tidak adanya jamur yang tumbuh. Pakan alternatif tersebut juga telah diberikan kepada beberapa domba ternak yang ada di Desa Biting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H