Berputarlah roda, tanpa henti dan tanpa arah,
Menelan manusia dalam pusaran nafsu dan serakah.
Kaya raya dihujani harta, miskin terinjak kaki dahaga,
Roda berputar, tak peduli duka dan nestapa.
Pejabat berkuasa, pongah bagaikan dewa,
Merampok rakyat, menumpuk harta tak terkira.
Rakyat jelata, tertatih dalam nestapa,
Mencari sesuap nasi, di bawah bayang-bayang tirani.
Cendekiawan berteori, dengan kata-kata indah,
Menjanjikan solusi, di atas kertas yang penuh teduh.
Namun, rakyat tetap terbelenggu, dalam jeruji realita,