Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

5 Alasan Mengapa Sistem Kurikulum Modern yang Diterapkan Di Negara-Negara Maju Mampu Menghasilkan Output yang Berkualitas

18 November 2024   08:00 Diperbarui: 18 November 2024   09:13 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Studi menunjukkan bahwa negara-negara dengan sistem pendidikan yang modern memiliki peringkat tinggi dalam tes internasional seperti Programme for International Student Assessment (PISA). Misalnya, Finlandia dan Singapura secara konsisten menduduki peringkat teratas dalam matematika, sains, dan literasi. Hal ini mencerminkan kualitas output pendidikan mereka yang unggul di berbagai aspek.

Kesimpulan

Sistem kurikulum modern yang diterapkan di negara-negara maju telah membawa perubahan signifikan dalam kualitas pendidikan. Fokus pada pembelajaran berbasis keterampilan, pendekatan yang berpusat pada siswa, integrasi teknologi, evaluasi berbasis kompetensi, serta dukungan kesejahteraan emosional menjadi kunci keberhasilan sistem ini. Negara-negara berkembang dapat mengambil pelajaran dari keberhasilan ini dengan mengadopsi elemen-elemen tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan mereka.

Melalui pendekatan yang lebih holistik dan adaptif, sistem kurikulum modern tidak hanya menghasilkan individu yang cerdas secara akademis, tetapi juga kompeten di berbagai bidang keterampilan hidup. Hal ini penting untuk memastikan bahwa generasi mendatang siap menghadapi tantangan global dan menjadi pemimpin yang inovatif di masa depan.

#SalamLiterasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun