4. Analisis Karakter: Setelah mengumpulkan bukti, siswa menginterpretasikan sifat dan motivasi tokoh berdasarkan bukti yang mereka temukan. Pada tahap ini, siswa diajak untuk berpikir kritis dan mempertimbangkan alasan di balik tindakan tokoh.
5. Diskusi dan Presentasi: Setiap kelompok mempresentasikan hasil analisis mereka di depan kelas. Mereka menjelaskan sifat, motivasi, dan peran tokoh dalam cerita, serta membandingkan hasil analisis mereka dengan kelompok lain.
6. Refleksi: Guru mengajak siswa untuk merefleksikan proses analisis dan membahas bagaimana teknik "Detektif Tokoh" membantu mereka memahami tokoh dengan lebih mendalam.
 Manfaat Teknik "Detektif Tokoh" dalam Pembelajaran
Teknik "Detektif Tokoh" memiliki beberapa manfaat signifikan dalam pembelajaran analisis tokoh pada teks fantasi:
1. Meningkatkan Pemahaman Siswa terhadap Tokoh: Dengan berperan sebagai "detektif," siswa dituntut untuk teliti dalam mengamati dan menganalisis bukti dari teks. Hal ini membantu mereka mengembangkan pemahaman yang mendalam mengenai tokoh.
2. Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis dan Logis: Proses pengumpulan bukti dan analisis memerlukan keterampilan berpikir kritis dan logis. Siswa belajar untuk membuat inferensi berdasarkan informasi yang terbatas, mirip dengan cara seorang detektif bekerja.
3. Mengembangkan Kemampuan Komunikasi dan Kolaborasi: Melalui diskusi kelompok dan presentasi, siswa belajar untuk berkomunikasi secara efektif, baik dalam kelompok kecil maupun di depan kelas. Keterampilan ini sangat penting dalam meningkatkan rasa percaya diri dan kemampuan kerja sama.
4. Mendorong Kreativitas dan Imajinasi: Teknik ini merangsang imajinasi siswa karena mereka harus membayangkan latar, situasi, dan karakter dalam cerita yang seringkali berada di luar realitas sehari-hari.
5. Meningkatkan Minat Baca Siswa: Karena sifatnya yang interaktif, teknik ini dapat meningkatkan minat siswa untuk membaca teks fantasi. Mereka tertarik untuk mengeksplorasi karakter dan alur cerita dengan cara yang menyenangkan dan tidak monoton.
 Studi Kasus Implementasi Teknik "Detektif Tokoh"