4. Membantu anak mengevaluasi informasi
Saat ini begitu banyak informasi yang berseliweran di media sosial dan diterima oleh anak. Maka dari itu, kita sebagai orang tua harus mengawasi dengan maksimal serta membantunya dalam memberikan arahan untuk mengevaluasi segala informasi yang dia dapat.Â
Selain itu, orang tua perlu mengadakan kontrol terhadap kebiasaan anak dalam hal bermain gawai sehingga peran orang tua sebagai filtrasi terhadap informasi yang didapatkan anak dapat berjalan optimal.
5. Membantu anak menemukan minatnya
Tips selanjutnya dalam upaya untuk membantu anak dalam menumbuhkan sikap kritisnya adalah dengan membantuknya untuk menemukan minatnya. Misalnya, jika kita mendapati anak kita suka sekali dengan yang namanya mencoret-coret dinding rumah. Maka kita bisa mengarahkan dia untuk mencoba menggambar di canvas.Â
Memfasilitasi minat anak dalam menggambar dengan memberikannya canvas, warna, serta mengajarkan ia dengan ragam cara menggambarkan suatu objek tentu akan memperkuat daya imajinasi dan secara tak langsung dapat mengembangkan daya kritis anak dalam mengabstraksikan suatu imajinasi melalui karya gambar.
Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk membantu meningkatkan daya kritis anak. Mari kita sebagai orang tua dan guru untuk terus mendukung tumbuh kembang anak serta pengembangan daya kritisnya demi mewujudkan generasi emas Indonesia di masa depan.
#SalamLiterasi
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI