Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Haruskah Seorang Guru Melarang Penggunaan Gawai di Kelas?

22 Agustus 2024   13:10 Diperbarui: 22 Agustus 2024   20:27 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi penggunaan gawai di dalam kelas | Dok. iStock via Kompas.com

7. Mengawasi dan Membimbing Penggunaan HP secara Aktif

Monitoring Aktivitas Siswa: Guru bisa menggunakan perangkat lunak atau aplikasi monitoring untuk memastikan siswa tetap fokus pada aktivitas yang diinstruksikan dan tidak menggunakan HP untuk keperluan di luar pembelajaran.

Memberikan Bimbingan Digital Literacy: Bimbing siswa mengenai etika dan keamanan dalam menggunakan internet, termasuk cara mencari sumber yang kredibel dan menghindari konten yang tidak pantas.

8. Memberdayakan Siswa sebagai Pengajar Sesama (Peer Teaching)

Siswa sebagai Pemandu Teknis: Beberapa siswa yang lebih mahir dalam teknologi dapat membantu teman-teman mereka dalam menggunakan aplikasi atau menyelesaikan tugas yang berhubungan dengan teknologi, yang juga mengembangkan keterampilan mereka dalam mengajar dan bekerja sama.

 

Dengan pendekatan yang tepat, HP dapat menjadi alat yang sangat efektif dalam mendukung proses belajar mengajar, meningkatkan keterlibatan siswa, dan memperkaya pengalaman pembelajaran di kelas.

#SalamLiterasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun