Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Bagaimana Mengajarkan Hal Positif dalam Hal Penggunaan Gadget Kepada Anak?

18 Juli 2024   08:00 Diperbarui: 18 Juli 2024   08:09 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tentu sebagai guru ataupun orang tua di rumah kita sering ditanya tentang apasih gunanya gadget bagi kehidupan? Tentu jawabannya akan bervariasi dan panjang jika yang menjawab adalah orang dewasa yang sudah akrab dengan gadget serta tau menggunakannya dengan baik. Namun, jika fungsi gadget ditanyakan bagi anak usia balita. Apa jawabannya?

Tentu tak menampik realita, jika kehidupan manusia di era yang serba digital saat ini peran gadget atau gawai sudah menjadi skala prioritas utama yang harus didahulukan. Mulai dari bekerja, belajar, pesan makanan, belanja online, olahraga, mencari sarana hiburan, hingga sekadar konsultasi urusan kesehatan semua sudah dapat dilakuka melalui layar ponsel tanpa repot-repot mengantre di rumah sakit. 

Apalagi? Membeli bahan bakar kendaraa pun saat ini sudah mulai dapat dilakukan pembayarannya dengan menggunakan ponsel alias pembayaran digital. Namun, bukan sebatas soal kehidupa sehari-hari yang akan dibahas dalam artikel ini. Melainkan tentang adakah hal positif yang bisa kita gali dan ajarkan terkait penggunaan ponsel bagi anak-anak kita? Berikut ulasannya.

Peran Gadget dalam Kehidupan Sehari-Hari

Gadget memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia modern, berfungsi sebagai alat yang mendukung berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Dengan gadget, komunikasi menjadi lebih mudah dan efisien melalui panggilan suara, pesan instan, dan video call. Akses informasi dan berita terkini dapat dilakukan dalam hitungan detik, serta media sosial memungkinkan kita untuk tetap terhubung dengan teman, keluarga, dan perkembangan dunia. 

Gadget memainkan peran yang sangat penting dan integral dalam kehidupan sehari-hari kita saat ini. Berikut adalah beberapa peran utama gadget dalam kehidupan sehari-hari:

1. Komunikasi:

   - Telepon dan Pesan Instan: Gadget seperti smartphone memungkinkan kita berkomunikasi dengan mudah melalui panggilan suara, pesan teks, dan aplikasi pesan instan seperti WhatsApp, Telegram, dan lainnya.

   - Video Call: Dengan adanya aplikasi seperti Zoom, Skype, dan FaceTime, kita bisa melakukan panggilan video dengan teman, keluarga, dan rekan kerja dari mana saja di dunia.

2. Akses Informasi:

   - Internet: Gadget memungkinkan akses cepat dan mudah ke internet, di mana kita bisa mencari informasi, berita terkini, dan konten edukatif.

   - Media Sosial: Platform seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan TikTok memungkinkan kita untuk tetap terhubung dengan apa yang terjadi di sekitar kita dan di seluruh dunia.

3. Produktivitas dan Pekerjaan:

   - Email dan Alat Kolaborasi: Gadget memudahkan pengelolaan email dan penggunaan alat kolaborasi seperti Google Workspace, Microsoft Teams, dan Slack untuk bekerja secara efektif dari mana saja.

   - Aplikasi Produktivitas: Aplikasi seperti to-do list, kalender, dan aplikasi catatan membantu mengorganisir tugas dan meningkatkan produktivitas.

4. Hiburan:

   - Streaming Musik dan Video: Gadget memungkinkan akses ke layanan streaming seperti Spotify, Netflix, dan YouTube untuk mendengarkan musik, menonton film, dan video.

   - Permainan: Berbagai game dapat diakses melalui gadget, memberikan hiburan dan rekreasi.

5. Pendidikan dan Pembelajaran:

   - E-Learning: Gadget memfasilitasi pembelajaran jarak jauh melalui platform e-learning dan aplikasi pendidikan seperti Coursera, Khan Academy, dan Duolingo.

   - Buku dan Artikel Digital: E-books dan artikel online mudah diakses melalui gadget, memperluas jangkauan bahan bacaan dan materi belajar.

6. Navigasi dan Transportasi:

   - GPS dan Aplikasi Peta: Gadget dengan fitur GPS membantu dalam navigasi dan menemukan rute terbaik menggunakan aplikasi seperti Google Maps dan Waze.

   - Transportasi Online: Aplikasi seperti Uber dan Gojek memudahkan pemesanan transportasi dan layanan lainnya dengan cepat dan efisien.

7. Kesehatan dan Kebugaran:

   - Aplikasi Kesehatan: Gadget dapat digunakan untuk memantau kesehatan melalui aplikasi kebugaran, penghitungan langkah, dan alat pelacak aktivitas.

   - Telemedicine: Memungkinkan konsultasi medis jarak jauh dengan dokter melalui panggilan video atau chat.

8. Belanja dan Keuangan:

   - E-Commerce: Aplikasi seperti Tokopedia, Shopee, dan Amazon memungkinkan belanja online dengan mudah dari rumah.

   - Banking dan Pembayaran: Aplikasi perbankan dan dompet digital seperti OVO, GoPay, dan PayPal memudahkan transaksi keuangan dan pembayaran.

Gadget telah menjadi alat yang sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan, memungkinkan efisiensi, kenyamanan, dan konektivitas yang lebih besar di era digital ini.

Bagaimana Mengajarkan Hal Positif Penggunaan Gadget Kepada Anak?

Mengajarkan penggunaan gadget yang positif kepada anak memerlukan pendekatan yang bijaksana dan terstruktur. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil oleh orang tua untuk memastikan anak menggunakan gadget secara sehat dan bermanfaat:

1. Menjadi Teladan yang Baik:

   - Anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua mereka. Tunjukkan penggunaan gadget yang bertanggung jawab dan positif, seperti membaca berita, bekerja, atau belajar secara online.

2. Memberikan Edukasi tentang Manfaat dan Risiko:

   - Jelaskan kepada anak tentang manfaat gadget, seperti untuk belajar, berkomunikasi, dan mencari informasi, serta risiko yang mungkin terjadi seperti kecanduan, paparan konten tidak pantas, dan privasi.

3. Menetapkan Batas Waktu Penggunaan:

   - Tetapkan aturan tentang berapa lama anak boleh menggunakan gadget setiap hari. Gunakan pengatur waktu atau aplikasi pengelola waktu layar untuk membantu anak mengikuti batasan ini.

4. Memilih Konten yang Sesuai:

   - Awasi dan pilih aplikasi, permainan, dan situs web yang sesuai dengan usia anak. Pastikan konten tersebut edukatif dan mendukung perkembangan kognitif serta kreativitas anak.

5. Mendorong Aktivitas Lain di Luar Gadget:

   - Dorong anak untuk melakukan aktivitas lain yang tidak melibatkan gadget, seperti bermain di luar, membaca buku, menggambar, atau mengikuti kegiatan olahraga dan seni.

6. Menggunakan Gadget Bersama-sama:

   - Libatkan diri dalam penggunaan gadget bersama anak. Mainkan permainan edukatif bersama atau tonton video pembelajaran yang menarik. Ini membantu memonitor konten sekaligus menjadikan waktu penggunaan gadget sebagai kesempatan untuk belajar bersama.

7. Mengajarkan Etika Digital:

   - Ajarkan anak tentang etika digital, seperti bagaimana berperilaku baik di dunia maya, menghormati privasi orang lain, dan mengenali serta menghindari cyberbullying.

8. Membuat Jadwal Penggunaan Gadget:

   - Buat jadwal harian atau mingguan yang mencakup waktu khusus untuk penggunaan gadget, sehingga anak belajar mengelola waktu mereka dengan baik dan tidak berlebihan dalam menggunakan gadget.

9. Memberikan Penghargaan dan Konsekuensi:

   - Berikan penghargaan untuk penggunaan gadget yang positif, seperti mempelajari sesuatu yang baru atau menyelesaikan tugas belajar. Tetapkan juga konsekuensi untuk pelanggaran aturan penggunaan gadget.

10. Bersikap Terbuka untuk Diskusi:

    - Ajak anak berdiskusi tentang apa yang mereka lakukan dengan gadget mereka. Ini tidak hanya membantu orang tua memahami aktivitas anak tetapi juga membuka ruang bagi anak untuk bertanya dan berbagi pengalaman mereka.

Dengan pendekatan ini, orang tua dapat membimbing anak dalam menggunakan gadget secara bijak, memastikan mereka mendapatkan manfaat maksimal sambil menghindari potensi risiko.

#SalamLiterasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun