Potensial Formasi Skuad Real Madrid Musim Depan Pasca Kedatangan Kylian Mbappe!

Saga transfer Mbappe ke Real Madrid akhirnya sampai pada tahap akhir yakni peresmian pemain di Santiago Bernabeu. Hal tersebut dapat dipastikan setelah Real Madrid mengumumkan secara resmi kedatangan pemain sekaligus penandatanganan kontrak berdurasi 5 tahun pada 3 Juni kemarin. Hal tersebut bahkan dibuktikan dengan postingan akun sosial media Istagram Real Madrid yang mengumumkan kedatangan pemain asal prancis pemilik gelar piala dunia 2018 lalu. 

Seperti kita sama-sama tahu, isu kepindahan pemain bernama lengkap Kylian Mbappe Lotin ini sudah berhembus sejak 2018 lalu. Bahkan di tahun 2022, Real Madrid secara terang-terangan sudah sangat ngebet mendatangkan pemain ini dengan tawaran kontrak transfer bernilai 200 juta euro. Akan tetapi, hal tersebut tak terjadi lantaran PSG menahan kepindahan sang pemain dengan tawaran kontrak seumur hidup dengan berbagai hak keistimewahaan di klub.

Real Madrid sendiri mengumumkan  penyelesaian tahap akhir transfer Mbappe ke klub pada hari ini 4 Juni 2024 dini hari WIB. Los Merengues mendatangkan eks pemain AS Monaco dan PSG tersebut dengan kontrak berdurasi 5 tahun dengan pembayaran berjangka panjang senilai 100 juta euro.

Secara prestasi pemain yang juga memiliki darah negara Kamerun ini, sudah memiliki banyak sekali raihan trofi prestisius yang berhasil ia raih kala menjadi pemain andalan di PSG. Bahkan secara gelar individu ia hanya belum mendapatkan gelar Fifa Baloon d'or. Meraih 5 kali gelar juara di Liga Prancis bersama PSG, tiga gelar piala Prancis, meraih dua gelar piala super Prancis dan piala liga Prancis, meraih 1 gelar piala dunia 2018, dan 1 gelar Uefa Nations Cup pada 2021 menjadikan pemain ini terasa sangat superior di era sepakbola sekarang pasca tak terdengar lagi nama Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Lantas, bagaimana kah formasi skuad Real Madrid di bawah asuhan Ancelotti musim depan setelah kedatangan Kylian Mbappe?

Seperti kita sama-sama tahu, seperti yang terjadi pada kesepakatan antara Real Madrid dan Mbappe. Pemain berusia 25 tahun tersebut datang ke klub Real Madrid bukan dalam keadaan yang baru atau masih butuh pengalaman seperti Arda Guler ataupun Eindrick. Namun, Mbappe tiba di Real Madrid dengan status dan nama besar sebagai mantan pemegang juara dunia sekaligus top skor PSG musim lalu. Kepindahannya ke Real Madrid pun terjadi melalui sebuah syarat yang tak biasa. Yakni jika Real Madrid juara UCL musim ini maka Mbappe bersedia pindah ke klub. Itulah mengapa Mbappe akhirnya jadi untuk pindah sebagai pemain Real Madrid musim depan. 

Apakah Ancelotti kebingungan dengan mengatur formasi dengan kedatangan Mbappe? Tentu tidak, musim depan ada 2 pemain yang setidaknya sudah tak lagi memperkuar el real karena pensiun dia adalan Tony Kroos dan Nacho. Dengan pensiunnya Tony Kroos ada space lini tengah yang ditinggalkan dan itu dapat dimanfaatkan Ancelotti untuk memaksimalkan peran Bellingham sebagai gelandang serang dengan ditopang dua pemain tengah yakni Camavinga, Valverde, atau Tchouameni dan Modric yang bisa bergantian mengisi pos tersebut. 

Dengan begitu, formasi Real Madrid musim depan masih bisa menurunkan 3 pemain penyerang yakni Vinicius, Mbappe, dan Rodrygo,  serta disokong oleh gelandang muda terbaik Madrid musim ini yakni Jude Bellingham. Sementara itu, hadirnya Mbappe juag dapat menjadikan Real Madrid lebih kaya taktik karena sejatinya Mbappe adalah pemain yang mampu memainkan peran di lebih dari satu posisi dalam lapangan. 

Racikan formasi andalan 4-2-1-3, 4-3-3,  4-3-1-2 ala Ancelotti musim depan

Datanya Mbappe ke Madrid seakan menjadi penanda dan menjawab keraguan akibat tak adanya penyerang murni yang dimiliki Madrid musim ini. Hadirnya Mbappe juga menjadikan Real Madrid tak lagi mengandalkan porsi lebih pemain andalan musim ini seperti apa yang telah dijalankan oleh Rodrygo dan Vinicius. Selain itu, masih tersedianya Brahim Diaz, Joselu, hingga Arda Guler yang tampil apik musim ini bagi Real Madrid menjadikan kedalaman skuad Real Madrid semakin kuat dan berimbang untuk mengarungi ketatnya persaingan musim depan. 

Agresif, Cepat, Mematikan!

(Via: Routers)

Bergabungnya Mbappe ke Real Madrid musim ini adalah salah satu alasan mengapa bagi sebagian orang skuad galacticos jilid ke-3 telah dimulai. Kesuksesan besar yang pernah didapatkan kala Real Madrid mendatangkan Cristiano Ronaldo dari MU pada 2009 lalu adalah awal dari sukses besar Real Madrid mendominasi kompetisi domestik dan eropa.

Kini datangnya Mbappe justru kian membuat ngeri skuad Real Madrid musim depan. Mbappe yang datang musim ini dengan statistik 46 gol di semua ajang tentu punya tekad kuat untuk dapat melanjutkan tradisi juara Real Madrid. Tak hanya itu, Kematangan pemain lini tengah yang dikomandoi oleh Modric akan didukung oleh kekuatan dan kordinasi yang baik di lini tengah dengan kelincahan Valverde dan Camavinga. 

Sementara di lini depan lebih mengerikan lagi, munculnya Bellingham sebagai top skor Real Madirid musim ini dengan total 23 gol di semua ajang. Menurut data dari transfermarkt, tak hanya Bellingham yang menjadi mesin gol di Real Madrid musim ini. Nama-nama lain macam Vinicius dengan 24 gol, Joselu dan Rodrygo dengan masing-masing mencetak 17 gol di semua ajang, serta Brahim yang telah membuktikan kualitasnya di Real Madrid musim ini setelah berhasil memberikan sumbangsin 12 gol di semua ajang adalah salah satu bukti betapa superiornya madrid musim ini.

 

Menarik untuk dinanti, apakah dengan masuknya Mbappe akan semakin membuat lini serang Madrid makin mengerikan dan mampukah Real Madrid menjuarai Eropa untuk ke-16 kalinya?

#SalamLiterasi