Berikan Umpan Balik Konstruktif: Berikan umpan balik yang jelas dan konstruktif kepada siswa tentang pekerjaan mereka. Ini tidak hanya membantu mereka memahami area yang perlu diperbaiki, tetapi juga mendorong mereka untuk terus meningkatkan diri.
Fasilitasi Kolaborasi: Meskipun suasana kompetitif penting, penting juga untuk merangsang kolaborasi. Kegiatan kelompok dan proyek kolaboratif dapat membantu siswa belajar satu sama lain dan menghargai kekuatan individu.
Dukung Keseimbangan: Pastikan bahwa tingkat kesulitan tugas dan ujian sesuai dengan kemampuan siswa. Ini membantu mencegah ketidaksetaraan dan membuat suasana kompetitif menjadi lebih adil.
Berikan Dukungan Tambahan: Identifikasi siswa yang mungkin mengalami kesulitan dalam suasana kompetitif dan berikan dukungan tambahan. Ini bisa berupa bimbingan pribadi atau strategi pembelajaran yang disesuaikan.
Libatkan Orang Tua: Informasikan orang tua tentang suasana kelas yang kompetitif dan dorong partisipasi mereka dalam mendukung anak-anak mereka. Ini dapat menciptakan kemitraan antara guru, siswa, dan orang tua.
Dengan menerapkan pendekatan ini dengan bijak, guru dapat menciptakan suasana kelas yang kompetitif yang merangsang prestasi siswa dan memberikan pengalaman belajar yang positif.
#SalamLiterasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
