Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Apa yang Menyebabkan Kasus Stunting masih Menghantui Anak-Anak Indonesia

14 November 2023   20:00 Diperbarui: 14 November 2023   20:00 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cara Mencegah Stunting pada Anak

(https://suaratangerang.id/headline/2023/01/30/alhamdulillah-kasus-stunting-di-kabupaten-tangerang-turun-jadi-9-200-kasus)
(https://suaratangerang.id/headline/2023/01/30/alhamdulillah-kasus-stunting-di-kabupaten-tangerang-turun-jadi-9-200-kasus)

Mencegah stunting pada anak melibatkan upaya lintas sektor yang bersifat holistik dan berkelanjutan. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mencegah stunting:

Pemberian Nutrisi yang Baik Selama Kehamilan:
Ibu hamil perlu mendapatkan nutrisi yang cukup, termasuk asupan zat besi, vitamin, dan mineral penting.
Pemantauan kehamilan secara rutin oleh tenaga kesehatan dapat membantu mengidentifikasi dan mengatasi masalah gizi.
Pemberian ASI secara Eksklusif:
Memberikan ASI secara eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan dapat memberikan nutrisi yang optimal dan melindungi anak dari infeksi.
Pemberian MP-ASI yang Baik:
Memperkenalkan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) yang tepat, seimbang, dan bergizi setelah usia 6 bulan. MP-ASI harus mencakup sumber protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral.
Pemberian Imunisasi:
Menyediakan imunisasi yang lengkap dan tepat waktu untuk melindungi anak dari penyakit infeksi yang dapat menyebabkan stunting.
Praktik Kebersihan dan Sanitasi:
Meningkatkan akses terhadap fasilitas sanitasi yang bersih dan air bersih.
Mendorong praktik kebersihan pribadi dan lingkungan untuk mencegah infeksi.
Pemantauan Pertumbuhan Anak:
Melakukan pemantauan pertumbuhan anak secara rutin oleh tenaga kesehatan.
Edukasi kepada orang tua tentang pentingnya pemantauan pertumbuhan dan tindakan yang harus diambil jika ada masalah.
Pendidikan Gizi dan Kesehatan:
Memberikan pendidikan gizi kepada orang tua dan masyarakat mengenai pentingnya pola makan seimbang dan asupan nutrisi yang cukup.
Kampanye penyuluhan mengenai kesehatan anak dan praktik gizi yang baik.
Akses Terhadap Layanan Kesehatan:
Meningkatkan akses terhadap layanan kesehatan, terutama di daerah yang sulit dijangkau.
Mengoptimalkan layanan kesehatan maternal dan anak di tingkat masyarakat.
Program Pemberdayaan Ekonomi:
Meningkatkan akses terhadap pendidikan dan pekerjaan bagi orang tua untuk meningkatkan kondisi ekonomi keluarga.
Program bantuan sosial yang mendukung keluarga dengan risiko stunting.
Pendidikan Seksual dan Kesehatan Reproduksi:
Memberikan edukasi mengenai perencanaan keluarga dan kesehatan reproduksi kepada pasangan usia subur.

Mencegah stunting memerlukan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai sektor terkait. Pendekatan yang holistik dan berkesinambungan dapat membantu mengatasi faktor-faktor penyebab stunting dan memastikan anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.

#SalamLiterasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun