Mohon tunggu...
Ardias Lintang Anggraeni
Ardias Lintang Anggraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya hobi berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pandangan dan Persepsi Masyarakat terhadap Pengobatan Tradisional

23 September 2024   10:51 Diperbarui: 23 September 2024   11:16 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ARDIAS LINTANG ANGGRAENI / 191241066 FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS AIRLANGGA

Banyak kita temui di Indonesia, bahwasanya pengobatan tidak hanya dengan cara medis. Beberapa masyarakat menggunakan cara lain dalam sarana pengobatan. Salah satunya adalah menggunakan cara-cara tradisional yang telah berkembang di masyarakat luas. Seperti melakukan terapi, mengonsumsi ramuan-ramuan herbal, dan melakukan berbagai kegiatan yang diharapkan bisa mendapatkan kesembuhan. Pengobatan tradisional adalah metode pengobatan atau perawatan yang masih menggunakan cara-cara tradisional atau cara turun temurun di dalam kepercayaan masyarakat. Banyak masyarakat, khususnya masyarakat yang tinggal di daerah jauh dari ibu kota masih menggunakan pengobatan tradisional. Pemerintah Indonesia pastinya sudah berusaha untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakatnya. 

Namun, dapat dilihat hingga saat ini pelayanan kesehatan Indonesia belum merata. Banyak masyarakat di daerah-daerah tertentu yang belum terjangkau dalam pelayanan kesehatannya. Banyak masyarakat miskin yang masih mengeluh perihal mahalnya akses kesehatan. Banyak masyarakat yang tinggal di pedalaman mengeluh perihala juhnya akses kesehatan. Sehingga dapat kita lihat bahwa memang pelayanan kesehatan di Indonesia belum memuaskan. Karena hal-hal tersebut, banyak masyarakat yang akhirnya beralih menggunakan pengobatan tradisional. Banyak masyarakat yang percaya karena memang pengobatan tersebut adalah turun-temurun dari nenek moyang. 

Zaman dahulu, pasti tenaga kesehatan khususnya tenaga medis tidak sebanyak sekarang. Apalagi pada zaman itu, semuanya masih cukup terbatas, apalagi untuk layanan kesehatan. Akhirnya munculah ide-ide pembuatan obat-obat tradisional, karena dapat kita ketahui Sumber Daya Alam Indonesia sangat melimpah. Banyaka tanaman-tanaman yang apabila di ulik lebih jauh, dapat diketahui khasiatnya,bahkan bisa untuk kebutuhan medis. Sampai saat ini, perkembangan pelayanan kesehatan tradisional menunjukkan kemajuan pesat. Masyarakat Indonesia mulai mengembangkan usaha-usaha di bidang obat tradisional. Seperti budidaya tanaman obat, indutri obat tradisional, bahkan usaha di bidang distribusi obat tradisional. Apabila dikembangkan lebih jauh lagi, pengobatan tradisional dapat sangat membantu kebutuhan medis. 

Lalu mengenai pandangan dan persepsi masyarakat umum terkait penggunaan obat tradisional tentunya sangat beragam. Pasti banyak masyarakat yang kurang mampu dan bertempat tinggal di daerah terpencil lebih memilih untuk menggunakan pengobatan tradisional. Karena memang pengobatan tradisional lebih terjangkau, lebih mudah diakses, dan mudah untuk diaplikasikan. Namun, bagi masyarakat yang hidup di daerah perkotaan, tentu banyak yang memilih untuk menggunakan tindakan medis saja. Karena pasti ketakutan menghantui masyarakat perkotaan tentang aman atau tidaknya penggunaan pengobatan tradisional. 

Merekak aan lebih memilih untuk pengobatan medis, yang sudah pasti ditangani oleh tenaga kesehatan yang terpercaya dibandingkan menggunakan pengobatan tradisional atau pengobatan alternatif yang belum tentu aman atau tidak bagi kesehatan. Sebenarnya obat tradisional aman-aman saja digunakan apabila telah teruji dan diteliti oleh ahli kesehatan tentang kelayakan dan keamanan saat dijadikan obat alternatif kesehatan. Justru, hal tersebut perlu semakin dikembangkan oleh fakultas-fakultas bidang kesehatan di Indonesia, agar nantinya pengobatan-pengobatan tradisional seperti ini bisa lebih eksis di kalangan masyarakat. Baik masyarakat di pedalaman atau masyarakat di perkotaan. Oleh karena itu, diperlukan riset-riset serta penelitian ilmiah tekait pengobatan tradisional. Apabila pengobatan tradisional berkembang secara baik, tentunya masyarakat Indonesia akan ikut berdampak. Hal ini tentunya menjadi berita baik di masa depan, apabila pengobatan tradisional bisa bercampura dan berkolaborasi dengan pengobatan medis. Dengan syarat, pengobatan tradisional yang belum teruji secara baik, dapat segera terbukti kelayakan dan keamanannya apabila digunakan oleh masyarakat.

KATA KUNCI : Kesehatan, Masyarakat, Medis, Pengobatan, Tradisional

DAFTAR PUSTAKA

Amisim, A., Kusen, A. W. S., Mamosey, W. E., 2020. Persepsi Sakit dan Sistem Pengobatan Tradisional dan Modern Pada Orang Amungme. Jurnal Holistik, 13(1). 2-15. Kemenkes Ditjen Yankes. (2021). Perkembangan Obat dan Pengobatan Tradisional Dalam Kesehatan Masyarakat dan Pemanfaatannya di Rumah

Sakit. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/13/perkembangan-obat-dan-pengobatan-tradisional-dalam-kesehatan-masyarakat-dan-pemanfaatannya-di-rumah-sakit [online]. (diakses pada 16 September 2024).

WHO. (2024). Pengobatan Tradisional, Komplementer dan Integratif.https://www.who.int/health-topics/traditional-complementary-and-integrative-medicine#tab=tab_1 [online]. (diakses pada 16 September 2024).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun