Mohon tunggu...
Ardianto Nugroho
Ardianto Nugroho Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Financial

Ayo Cek Instrumen Investasi dari Low Risk Sampai High Risk

4 Oktober 2021   09:17 Diperbarui: 29 Oktober 2021   11:53 1277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SBN adalah surat hutang yang diterbitkan oleh negara. Daripada negara berhutang kepada pihak asing, lebih baik bila negara menghimpun uang dari rakyatnya.

SBN dapat terbilang aman karena dilindungi oleh Undang-Undang.

4. Reksadana Pasar Uang - Risk Level: 2

RDPU adalah instrumen investasi yang mengembangkan modal di deposito dan hutang jangka pendek. RDPU termasuk instrumen investasi yang liquid dan mudah dicairkan.

Beberapa orang menggunakan RDPU sebagai dana darurat karena sifatnya yang mudah dicairkan.

5. Reksadana Pendapatan Tetap - Risk Level: 3

RDPT adalah instrumen investasi yang mengalokasikan investasinya pada bidang yang memiliki pendapatan/pemasukan tetap, seperti: sukuk atau obligasi.

6. Eba Ritel - Risk Level: 3

Efek Beragun Aset (EBA) adalah surat berharga yang terdiri dari sekumpulan Kredit Kepemilikian Rumah yang ditransaksikan di pasar sekunder.

Eba ritel memiliki risiko fluktuasi dan pelunasan KPR dipercepat yang akan memengaruhi retur yang didapatkan investor. Untuk lebih lengkapnya dapat dibaca di sini.

7. Properti - Risk Level: 4

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun