Mohon tunggu...
Ikal Keriting
Ikal Keriting Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Nikmati apa yang ada, selalu bersyukur, yakin, dan berusaha untuk selalu optimis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jika Pasangan Anda Orang yang Cuek

11 September 2013   05:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:04 22976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin kamu atau temenmu punya pacar yang super cuek, kamu ngerasa nggak dapet perhatian sama sekali dari dia. Si Doi orangnya dingin, pelit sms, kalau pagi lebih baik ke indomaret biar dapet ucapan selamat pagi daripada nunggu dia yang ngucapin.

Ini ungkapan hati dari si cuek (cowok). Mungkin saja berguna buat kamu mengetahui sedikit tentang karakter dan isi hati pasangan kamu yang cuek.

Perhatian

Banyak yang ngeluh nih, cowok atau cewek yang pasangannya cuek, nggak dapet perhatian. Doi lebih sibuk dengan kegiatannya sendiri, kesannya sangat egois. Jarang sms ngucapin selamat pagi, selamat siang, selamat malam, selamat bobok, dan selamatan yang lainnya. Ya, itu emang bener sih. Cowok/cewek yang cuek emang jarang banget ngucapin ucapan semacam itu. Bukan berarti mereka nggak punya perhatian sama sekali terhadap pasangannya. Mereka (cowok cewek cuek) sadar dengan posisi mereka sebagai seorang pasangan, dan sadar kalau dalam hubungan juga memerlukan rasa saling perhatian dan pengertian. Mereka perhatian dengan cara yang berbeda, cara mereka sendiri. Sebenernya mereka perhatian, hanya saja bagi mereka mengirim sms ucapan setiap saat itu nggak ada manfaatnya. Cukup sekali atau beberapa kali saja. Kalau terlalu sering juga bakalan jenuh, karena dihadapkan pada rutinitas yang sama setiap hari. Sama seperti ucapan Cinta, Sayang, I Love You, atau memberi bunga setiap hari lama-kelamaan kesan mendalam dari ucapan itu akan hilang. Pada akhirnya semua itu hanya ucapan atau rutinitas tanpa makna.
Percayalah, cowok/cewek cuek punya cara tersendiri untuk menunjukkan rasa perhatian mereka kepada pasangannya. Yang penting kan komunikasi tetap jalan. Kalau mau dapet ucapan setiap saat, ya ke indomaret aja.

Kasih Sayang

Udah kodratnya kalau pacaran pasti pengen disayang. Tapi kadang harus ngelus dada kalau ternyata rasa sayang itu nggak bisa dirasakan dari pasangan kamu yang cuek.  Sebenernya kasih sayang seperti apa sih yang kamu inginkan? Di antar ke sekolah/kampus/kantor setiap hari. Di bawakan bunga, coklat, makanan setiap hari. Dibuatkan kopi, teh, susu setiap pagi. Selalu ada setiap kamu membutuhkan. Mungkin yang kamu butuhkan bukanlah pacar, tapi seorang ojek, pembantu, orangtua, atau superman.
Kalau pacarmu orang yang cuek, mungkin tidak setiap saat kamu mendapatkan semua hal itu, dan bukan berarti cowok/cewek cuek sama sekali nggak ngelakuin itu. Kadang mereka melakukannya dengan cara yang berbeda yang mungkin kamu nggak menyadarinya.

Egois

Banyak yang bilang kalau cowok/cewek cuek itu egois, hanya mementingkan diri sendiri, nggak peduli perasaan pasangannya, nggak pengertian, nggak peka, dan bla bla bla...  Mereka bukan egois, mereka hanya cuek. Jangan-jangan kamu nggak ngerti kalau pasanganmu cuek? Mereka juga bukan nggak peduli. Cuek beda lho sama nggak peduli. Orang yang cuek kadang emang nggak tau harus berbuat apa, kadang menganggap apa yang ada itu normal-normal aja. Kode-kode dan sindiran bisa saja nggak mempan sama mereka. Ya lebih baik ngomong aja, jangan disindir. Kalau mereka tetap ngelakuin lagi, ya sabar aja, namanya juga orang cuek, mau diomongin gimana pun tetep aja dilakuin. Ya sabar aja deh ya kalau dapet pasangan orang cuek.

Sabar

Emang kudu sabar sih kalau menghadapi orang cuek. Kalau kalian tipe orang yang menghendaki perhatian penuh dalam hubungan, komunikasikan baik-baik dengan mereka apa yang kamu inginkan. Jangan menuntut, jangan memaksa. Biarkan semuanya berjalan sesuai proses yang ada. Kalau kamu menuntut, yang ada hanya silang pendapat, berantem karena masing-masing merasa apa yang mereka lakukan itu benar. Akhirnya hubungan bisa putus di tengah jalan. Bisa diibaratkan orang cuek itu seperti batu, kalau kamu pukul dengan keras, hasilnya akan mental atau pecah. Sabar saja seperti tukang ukir batu.
Bukan berarti kamu terus yang diminta sabar dan mengalah. Tenang aja, mereka bukan anak kecil dan orang bodoh kok. Suatu saat mereka juga ngalah.
Kalau kamu tipe yang menghendaki perhatian penuh dalam hubungan dan tidak bisa sabar, kalau saya bilang, kesalahan besar kalau kamu menjalin hubungan dengan orang cuek. Nantinya kamu hanya akan sakit hati dan akhirnya memilih mengakhiri hubunganmu.

Apa ini sebuah pembelaan? Terserah kamu menganggapnya apa. Aku hanya memberi informasi yang mungkin bisa membantu menghadapi jika pasanganmu termasuk orang yang cuek. Bukankah kalau kamu mengatakan apa yang kamu inginkan sebagai seorang pasangan yang butuh perhatian, ingin ini-itu juga sebuah bentuk pembelaan? Yah, tergantung bagaimana cara pandang kita saja sih.

Ohya, ada satu hal yang lupa. Kalau pasanganmu emang cuek dari awal, mungkin catatan ini bisa berlaku. Kalau cueknya pasanganmu datang dengan tiba-tiba, bisa jadi dia sedang jenuh dengan hubungan kalian. Beri jeda waktu untuk kalian menikmati waktu sendiri-sendiri, dengan teman-teman, dan rutinitas harian yang biasa kalian lakukan sebelum menjalin hubungan. Bisa saja selama menjalin hubungan, me time kalian banyak terabaikan dan sepanjang waktu hanya dinikmati berdua. Ya, bisa jadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun