Mohon tunggu...
Ardia manurung
Ardia manurung Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Per banyak ilmu Per kecil gaya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Semesta

18 Agustus 2021   21:45 Diperbarui: 18 Agustus 2021   21:55 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh : ardia manurung

Wahai semesta

Aku tidak tau bagaimana

Alur cerita cinta yang kau buat bagi ku.

Kau hadirkan dia,

Namun bukan untuk ku miliki.

Berulang hati ini kecewa

Oleh realita yang kau pertunjuk kan.

Banyak orang berkata,

Yang dikerjar akan selalu lari.

Hati ini sudah tak mengejarnya

Bahkan memilih lupa 

Dengan rasa yang pernah ada.

Aku sudah berserah

Berharap kau yang bekerja.

Wahai semesta

Tak ku sangka kau bekerja begitu cepat

Dia yang tak ku kejar lagi,

Lari begitu kencang dari sisi ku.

Tak terlihat jejak nya

Tak terlihat bayangnya.

Ingin berteriak 

Dengan realita yang kau buat

Tak seindah yang ku pikirkan.

Ku pikir semesta akan sejalan

Ketika aku sudah berserah.

Ternyaa selama ini aku yang salah,

Menolak lupa arti berserah sesungguhnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun