Semenjak tahun 1990 negara negara eropa telah memberlakukan standar emisi kendaraan bermotor yang disebut Euro. Agar mobil mobil yang beredar memiliki emisi gas buang yang sama. konsekuensinya kendaraan yang tidak menggangukan emisi gas buang yang berlaku anakn dikenakan pajak yang lebih besar. hingga saat ini standar euro 4 telah diaplikasikan dengan segera akan diganti dengan euor 5 sedangkan di Indonesia baru diaplikasikan euro 2.
4. Memperbaiki kesadaran masyarakat akan sampah dan lingkungan.
Seberapa hebat sebuah negara atau rencana penanggulangan global warming tanpa didukung oleh masyarakat semuanya akan sia sia karena masyarakat lah yang berperan secara aktif daam penaggulangan gas rumah kaca tanpa peran masyarakat mustahil efek rumah kaca dpaaty diminimalisir.
5. Mengusahakan penggunaan energi alternatif
Pengunaan energi alternatif telah diupayakan seperti pemanfaatan sinar matahari atau solar cell memimalis pemakaian listrik dan gas dalam rumah tangga. dan industri otomotif telah memeprjual belikan kendaraan dengan sistem Vio Cell dan hybrid sekarang dan sekarang ini tengah diusahakan BBM campuran E 85 atau Etanol 85 yang merupakan 85 % etanol dan 15 % bensin biasa.
Kita sebagai masyarakat diharapkan dapat berperan aktif dalam penanggulangan kerusakan lingkungan yang ditimbulkannya oleh gas rumah kaca yang dapat menyebabkan dampak yang buruk terhadap lingkungan dan dapat menyebabkan perubahan iklim yang dapat menyebabkan bencana bagi manusia. Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H