Mohon tunggu...
Ardi Ansyah
Ardi Ansyah Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Pengembara dalam mencari kesejatian hidup. (Sumatra-Jawa)

Selanjutnya

Tutup

Nature

Hak (Lanjutan 6)

19 Februari 2012   01:39 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:29 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Gunung berapi di dunia konon dikatakan adalah penghasil logam mulya, intan, yang paling diminati oleh semua orang dan berlomba-lomba mendapatkannya. Dalam menemukan intan ini sama halnya dengan cara menemukan purbakala, karena intan terjadi dari proses yang sangat lama dan konon sampai jutaan miliyar tahun.

Intan mempunyai kandungan mineral Carbon yang jadi penyusun utamanya. Mineral karbon mempunyai tiga bentuk dasar:

1. Yang disebut dengan Diamond, karakternya sangat keras dengan kristal berwarna jernih.

2. Grafhite, dengan karakter lunak dan berarna hitam.

3. Fullerite, yang merupakan mineral terbuat dari molekul dan berbentuk bula sempurna yang terdiri dari 60 atom Carbon.

proses pembentukan intan ini terjadi dikedalam 100 mil/161 Km di bawah permukaan bumi (waduh gak kebayang dalamnya), kemudian terletak pada batuan yang cair pada bagian mantel bumi yang memiliki temperature dan tekanan tertentu yang memungkinkan untuk merubah (mineral) carbon menjadi intan.

Nah, kemudian intan bisa ditemukan oleh manusia sampai sekarang, penyebabnya adalah karena adanya erupsi magma yang keluar dari perut bumi dan tentunya gunung berapi-la yang paling berjasa donk.

kenapa saya bilang paling berajasa adalah gunung berapi?.

Lah siapa yang mau melakukan penggalian yang dalamnya sampai 161 km, gila!, iya juga kalau langsung menemukannya, kalau gak!?, wah...

Itu adalah salah satu manfaatnya gunung berapi dan itu memangnya hak yang sudah digariskan kepadanya "sunnatullah" atau ada yang bilang ,sudah kehendak alam.

dan masih ada lagi manfaat dari gunungh berapi. Diantaranya adalah, Hasil erupsinya adalah berupa pasir, kita tahu kan manfaatnya pasir, seumpana gak ada pasir tentu gak ada gedung Istana Merdeka dan konco-konconya ha ha. Dan adanya aktivitas penambangan pasir kemudian dijadikan komoditas bisnis.

Manfaat yang lain adalah, daerah sekitar menjadi subur, banyak tumbuh segala jenis pohon, membentuk barang tambang, kawasan sekitarnya dapat dijadikan objek pariwisata, air panasnya bisa untuk mengobati penyakit kulit, bulerangya dapat dijadikan bahan obat-obatan, dan orang BMG punya kerjaan, yaitu mengamati aktivitasnya (kan dapat gaji juga) kalau gak ya BMG penganggura donk ha ha.

Artinya, sekalipun ada efek negatifnya pasti ada efek positif juga dan itu terjadi disemua lini kehidupan, dan apakah kita akan selalu berfikir negatif? apalagi terhadap alam???.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun