Ramadan tinggal menunggu hari. Bulan yang penuh keberkahan, rahmat, dan ampunan dari Allah Swt. Saat dimana setan-setan dibelenggu, dan pintu surga dibuka. Waktu yang afdhol untuk beramal, karena setiap perbuatan baik berbuah ganjaran kebaikan yang dilipatgandakan. Bahkan perbuatan mubah sekalipun bernilai ibadah, ketika ia meniatkannya untuk Allah Swt.
Amal tersebut tidaklah sebatas salat tarawih dan tadarus, bahkan terdapat pada hampir seluruh waktu  yang ada, yaitu sejak bangun tidur hingga tidur kembali. Mau tahu, kan apa saja amalan tersebut? Mari kita bahas bersama,
Saat Sahur
Diawali dengan membaca doa saat bangun tidur, alhamdulillaahilladzi ahyaanaa ba'damaa amaatanaa wa ilaihin nusyuur, lalu menggosok gigi. Disunnahkan untuk mengakhirkan waktu makan sahur agar tidak cepat lapar. Nah, jika waktu masih lapang, isilah dengan salat malam minimal 2 rakaat, lalu berdo'a dan membaca Al-Qur'an.
Waktu Subuh
Melaksanakan salat berjamaah di masjid, terutama bagi laki-laki. Saat azan berkumandang, maka jawablah karena terdapat kebaikan di dalamnya. Lalu membaca doa setelah azan, Allaahumma robba haadzihid da'watit tammah, was sholaatil qoo-imah, aati Muhammadanil washiilati wal fadhiilah, wab'atshu maqoomamm mahmuudanilladzhi wa 'adtah.
Berikutnya mendirikan salat qabliyah lalu berdoa. Salah satu waktu mustajab dalam berdoa adalah waktu diantara adzan dan iqomah, maka jangan sia-sia waktu tersebut apalagi di bulan Ramadan. Usai salat berjamaah, hendaklah memperbanyak zikir dan membaca Al-Qur'an.
Pagi hingga menjelang dzhuhur
Beraktifitas seperti biasa; bekerja, sekolah, atau kuliah dengan meniatkannya sebagai ibadah. Jika memiliki waktu luang di sela-sela aktifitas Anda, jangan lupa mendirikan salat dhuha minimal 2 rakaat. Mendengarkan kajian agama singkat baik secara daring ataupun luring. Atau menggantinya dengan membaca buku-buku agama.
Saat dzuhur dan ashar