Mohon tunggu...
Ardhia NurIsnaini
Ardhia NurIsnaini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Bom, Rudal dan Perekrutan Besar-Besaran Apakah Ini Pertanda Konflik Dari Korea Utara?

6 November 2024   23:03 Diperbarui: 6 November 2024   23:03 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Proses pembentukan opini publik melalui media melibatkan beberapa langkah, yaitu seleksi berita, framing, dan penentuan agenda. Seleksi berita merupakan proses memilih peristiwa mana yang akan dilaporkan dan diutamakan. Media cenderung memilih berita yang dianggap menarik, dramatis, atau relevan dengan minat audiens mereka. Framing adalah cara media menyajikan berita, yang dilakukan melalui pemilihan kata, gambar, dan perspektif tertentu. Framing dapat mempengaruhi cara kita menafsirkan suatu peristiwa dan membentuk sikap kita terhadap peristiwa tersebut. Sementara itu, penentuan Agenda adalah kapasitas media untuk menentukan isu-isu apa yang dianggap penting oleh publik. Dengan terus-terusan memberitakan suatu isu, media dapat mengalihkan perhatian publik kepada isu tersebut.

  • Dampak dari Peran Media

Peran media dalam membentuk pandangan masyarakat memiliki dampak yang signifikan. Pertama, media dapat menciptakan persepsi yang keliru mengenai suatu peristiwa. Jika media hanya menyajikan satu sisi dari sebuah cerita, masyarakat akan kesulitan untuk memperoleh gambaran yang komprehensif dan objektif. Kedua, media dapat memicu polarisasi pandangan publik. Ketika media yang berbeda menyajikan narasi yang bervariasi, publik dapat terpecah menjadi kelompok-kelompok yang saling berseberangan. Ketiga, media dapat dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk menyebarkan propaganda dan memanipulasi pandangan publik.

  • Pentingnya Literasi Media

Untuk menghadapi tantangan ini, kita perlu meningkatkan literasi media. Literasi media adalah kemampuan untuk mencari, menilai, menggunakan, menciptakan, dan berkomunikasi secara efektif dalam berbagai jenis media. Dengan memiliki literasi media yang baik, kita dapat menjadi konsumen media yang cerdas dan kritis. Kita dapat membedakan antara fakta dan opini, mengenali bias dalam berita, dan mencari sumber informasi yang terpercaya.

Media memiliki peran yang sangat vital dalam masyarakat modern. Namun kita perlu menyadari bahwa media tidak selalu bersifat objektif dan netral. Oleh karena itu, kami harus kritis dalam mengonsumsi berita dan tidak mudah mempercayai informasi yang kami terima . Dengan meningkatkan literasi media, kita dapat menjadi warga negara yang lebih cerdas dan mampu mengambil keputusan yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun