Sepakbola, bagi banyak orang, bukan hanya sekedar permainan. Ia juga menjadi medium untuk menyampaikan pesan, asa, dan harapan. Terlebih lagi, dalam konteks global, sepakbola kerap kali menjadi ajang untuk menyuarakan kepedulian atas isu-isu kemanusiaan.Â
Hal ini kembali terbukti ketika para fans Bayern Munchen menunjukkan rasa empati yang mendalam bagi korban tragedi Kanjuruhan dalam laga Bayern Munchen melawan Freiburg.
Pada Minggu malam, 8 Oktober 2023, Allianz Arena tidak hanya dipenuhi dengan sorak sorai kemenangan atau dukungan untuk Die Bayern.Â
Terdapat pesan mendalam yang disampaikan oleh para pendukung Bayern Munchen: sebuah penuntutan keadilan bagi 135 korban yang tewas dalam tragedi Kanjuruhan.
Bayern fans today: "Justice for the 135 victims of Kanjuruhan." https://t.co/DPT1aD9FFV pic.twitter.com/DXla3VszFl--- Archie Rhind-Tutt (@archiert1) October 8, 2023
Kasih sayang dan dukungan dari para fans Bayern Munchen terpancar jelas. Dalam lembaran poster panjang yang digelar di tribun, tulisan tegas terpampang, mendesak pihak terkait untuk memenuhi hak dari korban tragedi yang mengguncang dunia sepakbola pada 1 Oktober 2022.
Sebelum melanjutkan, marilah kita kembali mengingat apa yang terjadi pada tanggal tragis tersebut.Â
Pada 1 Oktober 2022, stadion Kanjuruhan, yang seharusnya menjadi tempat perayaan dan euforia sepakbola, berubah menjadi lautan duka.Â
Saat pertandingan sedang berlangsung, terjadi kerusuhan yang mengakibatkan 135 orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Penyebab dari tragedi tersebut masih menjadi perdebatan.Â