Film "The Age of Adaline" mengajak penonton untuk terhanyut dalam kisah magis dan romantis tentang wanita yang berhenti menua.
Cerita ini melibatkan karakter utama, Adaline Bowman, yang diperankan dengan anggun oleh Blake Lively, mengalami kecelakaan aneh yang menghentikan proses penuaan fisiknya pada usia 29 tahun, menjadikannya mampu melintasi berbagai era tanpa menua sehari pun.
Berkisah di San Francisco, film ini menggabungkan romansa dan misteri dengan latar belakang kota yang indah.Â
Adaline hidup dalam keadaan terisolasi, menyembunyikan rahasianya dari dunia, sambil melihat orang-orang yang dicintainya menua dan menghadapi realitas kematian.
Dia menghadapi tantangan untuk menjalin hubungan dan mempertahankan identitasnya, seraya menjalani kehidupan yang panjang dan penuh petualangan.
Dengan narasi yang halus dan penyutradaraan yang apik oleh Lee Toland Krieger, film ini berhasil membawa penonton melalui perjalanan waktu yang memikat.Â
Kita dibawa melihat berbagai era, dari tahun 1908 hingga masa kini, menampilkan perubahan mode, teknologi, dan cara hidup.Â
Namun, di tengah-tengah perubahan itu, satu hal tetap konstan, kehadiran Adaline yang abadi.
Hal yang menarik dari "The Age of Adaline" adalah bagaimana film ini mengeksplorasi konsekuensi dari keabadian.Â
Meskipun pada awalnya mungkin terdengar seperti berkah, kehidupan Adaline sebenarnya penuh dengan kesepian dan kerinduan.Â