Napas terhimpit setiap menatap jalan tak rata
Setiap undakan
Terasa menekan
Labirin raya terlihat rumit
Tidak seperti yang kulihat setiap hari
Hingga sampai di muara
Tempat pertolongan tak perlu diminta
Denting alumunium
Riuh alunan kosakata
Terjerembab dalam satu lingkar ruang yang sama
Perawat menyambut
Menghantar pada ranjang mengerikan
Tatap miris penuh tanya
Tak dapat kuhindari
Hijau kain dibentangkan
Membelenggu tubuh tak bergerak
Lima bola lampu marah
Terjun langsung memamerkan nyeri
Darah bergejolak
Benang mulai menyulam daging
Merusak molek bersih lekukan tubuh
Setiap tarikan terbayang kain
Enam jahitan mengukir perih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!