Kepada seorang teman saya sampaikan saat ini pihak Bank BCA sedang mengadakan lomba menulis bertema "Join Generasi Simpel", tujuannya untuk mengabarkan seluas-luasnya perihal kebaikan yang bisa BCA Mobile berikan bagi kehidupan masyarakat modern, khususnya masyarakat yang tinggal di Indonesia.Supaya kabar kebaikan BCA Mobile bisa menyebar luas, dibutuhkan keterlibatan banyak orang. Saya menyuruhnya supaya turut berlomba dalam mengabarkan kebaikan itu. Saya rasa, BCA Mobile menjanjikan kebaikan yang berlimpah.
Maka saya pun membujuknya tanpa lelah dan penuh kelembutan. Tapi tak lantas membuat sang kawan serta-merta langsung menjawab "Iya". Ia tunda memberi jawaban "Iya", dan menggantinya dengan beberapa tanya:
"Memangnya kenapa dengan kehidupan manusia modern? Dan kebaikan apa yang hendak BCA Mobile berikan," tanya sang kawan tersebut. Mendengar pertanyaan itu, dada saya langsung berdebar tak seperti biasanya. Kencang. Sebab, saya rasa, pertanyaannya termasuk dalam kategori pertanyaan yang tidak bisa dijawab sembarangan, mesti penuh kehati-hatian serta ketajaman pikiran.
Kendati demikian, demi membuat sang kawan merasa terpanggil turut berlomba, jawaban terbaik akan saya usaha berikan. Pertama-tama, saya terpaksa harus memutuskan memosisikan diri saya sendiri sebagai penyambung lidah dari pihak BCA yang tak sempat hadir dalam keadaan yang sangat berbahagia dan mendesak itu. Kedua, saya tak boleh mengecewakan pihak yang saya wakili, yakni pihak BCA.
Pada sang kawan saya katakan; "Kehidupan modern itu bisa kita deskripsikan dengan satu kata, yakni: RIBET. Kehidupan modern benar-benar padat, kompleks, serta monoton. Di samping itu semua kecepatan tak bisa diabaikan---sebisa mungkin satu pekerjaan terselesaikan dalam waktu singkat. BCA Mobile hadir menjawab problem itu; menyimpelkan keribetan, khusus dalam dunia perbankan, terutama proses bertransaksi uang sekaligus menabung bisa dilakukan via mobile alias smartphone."
Dalam hati saya berdoa semoga jawaban yang saya berikan tidak salah-salah amat. Saya pun tak lupa mengingatkannya bahwa melalui lomba menulis, pihak BCA turut memotong rantai kemiskinan dan memperpanjang generasi gemar menulis. "Ayolah, Bro. Berlomba-lombalah dalam mengabarkan kebaikan. Latihlah dirimu untuk menulis. Perbiasakan melakukan kedua hal itu secara bersamaan: Kabarkan kebaikan lewat tulisan."
Sayangnya, jawaban yang saya berikan tak sanggup membuatnya puas hati dan berhenti bertanya. Ia semakin penasaran apa kelebihan BCA Mobile.
"Kesimpelan seperti apa yang ditawarkan BCA Mobile," tanya sang kawan tersebut, sang kawan yang hatinya tak kunjung tergerakkan untuk menuliskan kebaikan-kebaikan yang akan diberikan BCA Mobile pada siapa saja yang memilih buka tabungan di BCA Mobile.
"Permasalahan pertama dalam dunia perbankan hari ini adalah buka tabungan masih dilakukan di kantor bank, padahal transfer uang sudah bisa via smartphone. Dan itu ribet, serta menyita waktu juga biaya yang tak terkirakan jumlahnya. BCA Mobile menyelesaikan problem itu: Buka tabungan bisa lewat smartphone dan bebas waktu alias bisa kapan saja, meski di tanggal merah sekalipun. Simpel banget!" terang saya pada sang kawan.
Mendengar jawaban saya mulutnya pun seketika terbuka disertai suara, "Oooww. Wow". Kemudian ia kembali diam. Sedangkan saya melanjutkan apa yang ingin saya utarakan. Hanya bisa saya utarakan. Selatan terlalu jauh.
"Bila aplikasi BCA Mobile sudah terpasang di smartphone, yang perlu disiapkan hanya foto e-KTP, foto tanda tangan, foto NPWP. BCA juga menyediakan beragam kartu, yakni; Platinnum, Gold, dan Blue. Bebas dipilih. Calon nasabah juga bisa memilih di cabang mana rekeningnya terdaftar. Cabang pun dipilih sesuka hati. Yang pasti, join di BCA Mobile itu simpel dan santuy abis deh pokoknya," tambah saya kepada sang kawan.
Saya juga bilang padanya; "Kalau keingintahuanmu belum terpuaskan, silakan kunjungi Kompasiana. Kebetulan lomba penulisan seputar kebaikan BCA juga diselenggarakan melalui Kompasiana. Kunjungilah dan bacalah hingga kau puas."
Tak berselang lama ia pun mengotak-atik smartphone miliknya. Terdiam. Tertunduk. Terlihat ia sedang khusyuk membaca tulisan-tulisan seputar BCA di Kompasiana. Ia teramat bersemangat ingin tahu.
Meskipun ia belum memberikan jawab "Iya akan turut serta berlomba", tapi parasnya melukiskan keseriusan yang dahsyat untuk mengetahui kebaikan-kebaikan yang hendak diberikan oleh BCA Mobile dan bagaimana orang-orang modern mengartikan kebaikan-kebaikan itu.
Setelah usai membaca beberapa jam kemudian ia pun menyatakan dirinya akan turut berlomba mengumandangkan kabar baik. "Ok. Saya ikut lomba ini", tukasnya. Akhirnya setelah sekian waktu menunggu, jawaban yang saya nanti-nantikan bisa saya dapatkan juga. Ternyata benar kata orang bahwa Tuhan selalu melembutkan hati hamba-hambanya yang mencintai kegembiraan dalam berkabar tentang kebaikan. Ini buktinya.
Di saat saya merasa telah berhasil mengajaknya berlomba dan ingin berteriak "Hore", tiba-tiba sang kawan kembali bertanya: "Tapi ada satu hal lagi yang mengganjal, Bro. Apa itu generasi simpel?" Pertanyaan inilah yang menjadi alasan utama mengapa tulisan ini hadir dan turut dilombakan. Pasalnya banyak orang keliru mengartikan "Generasi Simpel".
"Generasi simpel tak sekadar generasi millenial. Generasi simpel melampaui apa yang hari ini kita sebut sebagai generasi millenial. Sederhananya, generasi simpel itu ialah generasi yang ingin hidupnya simpel," jawab saya. Saya menarik napas dalam-dalam, menghembuskannya perlahan. Kemudian saya melanjutkan ocehan:
"Dan kehidupan yang simpel, saya pikir, tak hanya dikehendaki oleh generasi millenial saja. Tetapi generasi Baby Boomer dan generasi X pun menghendaki itu. Coba dipikir, siapa sih yang pada zaman serba teknologi, di era 4.0, yang ingin kehidupannya berjalan ribet? Saya yakin tidak ada seorang pun yang mau. Itu pasti. Di zaman ini semua orang mau hidup serba simpel. Artinya semua manusia modern adalah generasi simpel," lanjut ocehan saya.
"Mantap. Saya paham. Artinya, BCA Mobile itu hadir untuk memberikan kebaikan pada semua kalangan masyarakat, Â lintas generasi, bukan hanya untuk gerasi millenial. Antusiasme saya mengikuti lomba menuliskan kebaikan BCA Mobile semakin menggebu-gebu. Terima kasih atas penjelasnya," sambung sang kawan, yang saya pikir telah puas dan berbahagia.
"Yapp! BCA Mobile memberikan kebaikan bagi lintas generasi, generasi apa pun itu, kecuali satu; generasi yang sudah mati," kata saya. Ia pun menyambutnya dengan tawa membahana. Tetapi saya kembali teringat bahwa kebaikan ini membutuhkan keterlibatan orang banyak supaya tersebar luas.
Jadi, saudara-saudara se-Nusa dan se-Republik sekalian, ayo kita join di BCA Mobile. Mari kita bersama-sama kepada semesta kebaikan menabung di Bank BCA melalui BCA Mobile. Sebab BCA adalah singkatan dari Bank Cerba Assyik. Hehehe...
Thanks for reading and blaze abroad. End.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H