Suka tidak suka, siap atau tidak siap, masa depan adalah milik mereka yang lihai membaca peluang dan memanfaatkan gerak maju zaman, terutama teknologi. Yang tak mau beradaptasi harus disiap tergilas roda zaman.
Namun yang harus diakui pertama adalah merubah mindset orang-orang dalam memandang teknologi bukanlah perkara gampang, perihal smartphone, misalnya.Â
"Daripada main HP, Anda lebih baik membaca buku. Itu lebih berguna," beginilah stereotype kebanyakan orang pada smartphone.
Meskipun tak bisa dipungkiri bahwa memang berlama-lama di depan layar smartphone bisa menggangu kesehatan, tapi tak bisa pula dipungkiri bahwa smartpone juga membawa banyak kemaslahatan, sisi positif dalam aspek kehidupan modern.
Anda mungkin masih ingat tentang pidato presiden Jokowi memamerkan manfaat smartpnone di depan ratusan Dewan Perwakilan Rakyat, lebih tepatnya beliau menyindir pejabat-pejabat yang sukanya melalukan studi banding ke luar negeri?
"Saya mengingatkan jajaran pejabat eksekutif agar lebih efisien. Untuk apa studi banding jauh-jauh sampai keluar negeri padahal informasi yang kita butuhkan bisa diperoleh dari smartphone kita? Mau ke Amerika (sambil menunjuk dan menggeser layar smartphone) di sini komplit ada semua. Mau ke Rusia disini juga ada semua! Mau ke Jerman disini juga ada semua! Dan saya kira ini juga relevan untuk bapak-ibu anggota dewan," tukas Jokowi (disambut tawa dan tepuk tangan seisi ruangan) pada Sidang Bersama DPD-RI, Jumat 16 Agustus 2019 di Senayan, Jakarta.
Saya pikir, homo sapiens (manusia modern) tak perlu kaku untuk mengakui bahwa memang smartpnone telah banyak membantu aktivitasnya dalam berbagai aspek kehidupan—mulai dari kemudahan komunikasi hingga efisiensi durasi dalam pergulatan profesionalisme.
Smartphone yang Nyaman dalam Genggaman
Kehadiran smartphone telah mempermuda homo sapiens melakoni pekerjaannya, bahkan tak bisa dipungkiri ada sebagian orang sumber penghidupannya diarungi di atas gawai, usahawan online shop, misalnya.
Selain mempermudah gerak profesionalisme, smartphone juga memberikan kemudahan menyimpan data dan menggandrungi informasi. Perihal informasi, jangan lupa bahwa saat ini siapa yang menguasai informasi dialah yang menguasai dunia. Pun smartphone juga mempermuda kita mencatat jadwal kegiatan serta bisa menjadi medium berwahana alis hiburan diri.
