Jadi, masih mau ikut terprovokasi informasi palsu untuk menarik simpanan di bank secara besar-besaran. Padahal tindakan tersebut bukannya membuatmu aman, malah hanya akan berakhir pada kerugian. Baik itu keuangan yang akan cepat menipis karena kita berpikir memang uang banyak, atau bahkan berakhir pada hancurnya rumah tangga karena cicilan yang banyak.
Melakukan Pembayaran Secara Digital
Di masa pandemi seperti saat ini, bersentuhan langsung dengan benda-benda yang memungkinkan sebagai sarana penularan virus corona dianjurkan untuk dihindari. Salah satunya adalah bersentuhan dengan uang kertas.
Nah, untuk bertransaksi kita masih bisa memanfaatkan produk keuangan lainnya agar perputaran uang di masyarakat tetap lancar seperti biasanya dan tentunya agar ekonomi dalam negeri tetap stabil. Misalnya dengan memanfaatkan pembayaran digital, seperti uang elektronik, baik berupa kartu, mobile banking, atau yang sedang tren saat ini menggunakan scan QR Code.
Ngomongin tentang QR Code, Bank Indonesia di perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-74 tahun lalu mengeluarkan standar pembayaran digital atau QR Code yang disebut QRIS. Tahukah kamu, memanfaatkan QR Code itu jauh lebih mudah loh?
Dari ketiga pembayaran digital yang saya sebutkan di atas, semuanya sering saya manfaatkan. Misalnya, untuk menggunakan transportasi kereta atau busway maka saya akan menggunakan kartu elektronik. Ketika akan berbelanja di supermarket atau minimarket, saat membayar belanjaan di kasir saya kadang menggunakan kartu debit, mobile banking, kadang juga pakai QR Code. Sedangkan saat akan membayar tagihan listrik, pulsa, bayar kontrakan, hingga mengirim uang ke orang tua, mobile banking paling sering saya gunakan.
Baik kartu elektronik, kartu debit, mobile banking hingga scan QR Code, semuanya lebih praktis dan aman daripada pembayaran secara cash. Semuanya sangat bermanfaat di Era Normal Baru seperti saat ini.
Jangan Lupa Investasi
Meski terlambat, tidak ada salahnya untuk memulai investasi. Di situasi seperti sekarang ini banyak orang bilang waktu yang tepat untuk berinvestasi. Konon harga saham saat ini banyak turun. Ada banyak loh saham yang harga perlotnya bisa dibeli dengan uang Rp. 100.000,-.