Mohon tunggu...
Arif Rahman
Arif Rahman Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Menyukai hal-hal sederhana, suka ngopi, membaca dan sesekali meluangkan waktu untuk menulis. Kunjungi juga blog pribadi saya (www.arsitekmenulis.com) dan (http://ngeblog-yuk-di.blogspot.com)

Selanjutnya

Tutup

Money

Pentingya Inovasi dan Strategi Dalam Membangun Bisnis di Media Online

2 Juni 2015   23:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:23 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Rabu, 15 April 2015, Makassar kembali di kunjungi oleh Kompasiana untuk kedua kalinya di bulan yang sama. Bedanya, kali ini Makassar di daulat sebagai kota pertama dari empat kota yang akan di kunjungi oleh Kompasiana dan akan di selenggarakan di kampus Universitas Negeri Makassar (UNM). Sedangkan untuk tiga kota dan kampus lainnya yang akan di kunjungi adalah Universitas Udayana, Bali (29 April 2015). Setelah itu, Universitas Brawijaya, Malang  (12 Mei 2015) dan berakhir di Universitas Medan, kota Medan (27 Mei 2015).

Sama seperti kunjungan sebelum-sebelumnya, Kompasiana tidak datang sendirian. Kali ini, Kompasiana menggandeng salah satu perusahaan lokal yang sudah populer di mata masyarakat, yakni Jalur Nugraha Ekakurir (JNE). Sebagai mitra, JNE akan ikut berbagi dalam pelatihan blog sekaligus workshop yang bertajuk Kompasiana Blogshop Goes To Campus.

Adapun tema yang di angkat dalam Blogshop kali ini adalah mengenai “Inovasi Strategi Bisnis di Media Online”. Topik ini diangkat mengingat dalam beberapa tahun terakhir ini aktivitas jual beli online mulai marak Indonesia. Di mana para penyedia jasa tidak mau ketinggalan dalam memanfaatkan peluang bagus ini, yakni dengan menyediakan wadah yang berfungsi tempat jual beli atau berbisnis secara online. Di sisi lain masyarakat pun tak kalah antusiasnya dalam menyambut wadah baru ini.

Untuk sekadar di ketahui, dalam acara blogshop kali ini dihadiri oleh tiga pembicara yang tentu saja sudah ahli di bidangnya masing-masing. Ketiga pembicara workshop yang dihadirkan akan berbagi informasi dan pengetahuan, baik kepada calon pengguna maupun pengguna mengenai dunia bisnis online. Sehingga jika ada yang berminat untuk menggeluti dunia ini, sudah paham betul apa yang harus dilakukan. Di sisi lain, kehadiran ketiga pembicara ini diharapkan mampu menginspirasi para peserta blogshop.

Ketiga pembicara yang aku maksud, yakni pak Andre Vincent Wenas (Chief Human Capital Officer JNE), Wahyu Aditya (Founder Hellomotion. Inc), dan Iskandar Zulkarnaen (Assistant Manager Kompasiana). Sedangkan yang bertindak sebagai moderator dalam acara ini adalah mas Nurulloh (Content & Community Editor Kompasiana). Tak ketinggalan juga seorang MC cantik yang biasa di panggil Mba Lala.

Sebelum pemateri pertama di berikan kesempatan untuk memaparkan permasalahan sesuai tema yang di angkat, mas Nurulloh selaku moderator dan penanggung jawab acara ini, terlebih dahulu memberikan pemaparan dilengkapi sejumlah data mengenai perkembangan internet di Indonesia beberapa tahun terakhir ini, di mana berdasarkan data yang diperoleh mengalami perkembangan yang sangat pesat.

Pemateri Pertama, Iskandar Zulkarnaen

Seperti yang kita semua ketahui, di mana-mana pemateri sebelum mulai membawakan materi pasti terlebih dahulu akan menyapa para peserta yang sudah berkenan menyempatkan diri untuk hadir. Pak Iskandar Zulkarnaen yang populer di Kompasiana dengan nama Iskandarjet, tak ketinggalan melakukan hal demikian. Karena acaranya berlangsung di Makassar, maka beliau mencoba menyapa para peserta dengan bahasa Makassar, yakni kurang lebih sebagai berikut :

“Makassar, aga kareba?”. Jika di artikan ke dalam bahasa Indonesia berarti “Makassar, apa kabar?”.

Para peserta pun tak kalah semangat memberikan jawaban seperti ini : “Baji-baji ji” yang dalam bahasa Indonesia berarti “Baik-baik”.

Setelah di rasa cukup, mas Iskandarjet mulai memberikan pemaparan yang di menurutnya bisa berguna dan dijadikan sebagai modal awal oleh para peserta jika ingin terjun langsung untuk menggeluti dunia bisnis online. Namun bukan berarti materi yang dibawakan tidak bermanfaat bagi peserta yang sudah lebih dahulu terjun langsung dan bergelut di dunia bisnis online. Materi yang dibawakan oleh mas Iskandarjet adalah yang berhubungan dengan dunia content atau lebih tepatnya mengenai “Content Marketing” sebagaimana dunia yang ia geluti saat ini. Tujuan dari materi ini adalah untuk menambah pengetahuan agar meningkatkan hasil ke arah yang lebih baik, yakni dengan mengajak peserta untuk bisa menggunakan dan menghasilkan konten yang lebih menarik.

Selain itu, materi yang dibawakan juga di kemas dalam bentuk slide presentasi sehingga membuat peserta semakin antusias memperhatikan dengan seksama. Bahkan peserta sempat dibuat tertawa dan senyum-senyum ketika menyaksikan slide yang di tampilkan. Kok bisa! Karena slide yang ditampilkan ada yang menggambarkan perilaku masyarakat Indonesia yang kita semua larut di dalamnya. Mirisnya berita ini bukan di muat oleh media tanah air, melainkan oleh media luar negeri yang diberi judul “Eat, Pray, Tweet”. Di mana judul tersebut merupakan plesetan dari sebuah buku dengan penulis Elizabeth Gilbert yang judul aslinya adalah “Eat, Pray, Love”.

Akan tetapi, sebagai warga negara Indonesia, hal tersebut tidak dapat di pungkiri karena memang yang terjadi sudah seperti itu dan telah menjadi kebiasaan. Yang bila di gambarkan kurang lebih seperti ini “Tiada hari tanpa tweet, tiada hari tanpa tweet atau mengunjungi media sosial”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun