Mohon tunggu...
ARBI RIYANSYAH
ARBI RIYANSYAH Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Harian Lepas

Tulisanku bukan puisi. tapi kata-kata gelap. yang berkeringat dan berdesakan. mencari jalan. @arbirasyid

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Banjir di Aceh Tamiang, Warisan untuk Anak Cucu

6 Oktober 2023   22:00 Diperbarui: 6 Oktober 2023   22:03 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada pendapat yangmenyatakan penyebabnya adalah curah hujan yang tinggi, lantas apakah ini bisa dijadikan sebagai pernyataan yang pantas. Sebab berkaitan dengan suhu dan cuaca diluar batas kemampuan untuk dicegah.

Selain itu, ada juga pernyataan yang menyatakan bahwa penyebabnya adalah akibat penebangan liar dan pendangkalan sungai Tamiang. Jika dicermati pernyataan ini sedikit lebih logis dan dapat diselesaikan. Namun sayangnya, masih belum juga terselesaikan.

Ditambah lagi pernyataan bahwa penyebabnya hutan yang kini beralih fungsi menjadi lahan
perkebunan sawit. Sebagai stakeholder yang memiliki kewenangan untuk mengatur regulasi dan perizinan tentu saja pemerintah daerah dan juga pemerintah pusat dapat mengatasi ini. Tetapi, masih saja belum dapat terselesaikan secara baik.

Mencermati kejadian ini menimbulkan sebuah pertanyaan 

Apakah Banjir di Kabupaten Aceh
Tamiang Tetap Menjadi Warisan untuk Anak Cucu Kelak di Kemudian Hari?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun