Acara gebyar TPQ diadakan pada hari minggu tepatnya tanggal 15 Januari 2023. Acara yang mengusung tema "Membangun Generasi Qur'ani, Mewujudkan Ketindan Berseri di Era Digitalisasi" ini dihadiri oleh Pengasuh, Ustadz-Ustadzah dan para santri dari 4 TPQ yang ada di Desa Ketindan, yakni TPQ Al-amin, TPQ Al-Madinah, TPQ Al-Ikhlas dan TPQ Miftakhul Hidayah. demi terjalannya acara ini dengan lancar kami selaku panitia benar-benar menyiapkan acara ini dengan semaksimal mungkin.
Gebyar TPQ merupakan acara yang megah, di acara ini kami mengadakan lomba-lomba seperti lomba Adzan,lomba Tahfidz, lomba Tartil dan lomba mewarnai. Masing-masing TPQ mengajukan minimal 2 delegasi dari masing-masing lomba. Acara ini bertujuan untuk mengembangkan bakat terpendam yang dimiliki santri dan mengasah bakat yang dimiliki pula. Para santri sangat antusias dalam mengikuti acara ini, bahkan selain santri yang mengikuti lomba mereka juga turut hadir dalam acara tersebut. Dan untuk lomba mewarnai yakni mewarnai kaligrafi, kaligrafi merupakan tulisan arab yang ditulis dengan gaya sedemikian rupa, sehingga tulisan tersebut memiliki keindahan yang bernilai seni dan enak dipandang.Â
Tidak disangka para santri memiliki bakat juga dalam mewarnai, mereka memiliki imajinasinya masing-masing. Ada yang mewarnai dengan diarsir ada mewarnai dengan warna terang dan juga gelap. Mereka mewarnai dengan fokus, para santri juga terlihat senang saat mewarnai. Pada saat pelaksanaan lomba adzan, ,lomba tahfidz dan tartil para peserta langsung memasuki ruangan masing-masing, dan dari masing-masing lomba ada 1 juri. Sebelum lomba dimulai panitia penanggung jawab masing-masing lomba membacakan juknis terlebih dahulu dan para juri juga memberikan motivasi untuk peserta lomba.
Selain lomba-lomba kami juga mengadakan penyuluhan terkait "psikoedukasi: Mengatasi Kecanduan Gadget pada Anak". Kami mengundang wali murid santri para TPQ untuk mengikuti penyuluhan tersebut. Jadi para santri berangkat dengan orang tua nya masing-masing untuk santri yang mengikuti lomba dipersilahkan untuk memasuki ruangannya dan untuk wali santri diharapkan mengikuti penyuluhan sembari menunggu anaknya selesai lomba. Selain itu, para ustadzah dari masing-masing TPQ juga ikut hadir memeriahkan acara. Untuk penyuluhan kami mengundang dosen Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yakni Bapak Muhammad Arif Furqon, M.Psi sebagai pemateri tetntang materi tersebut. Diadakannya acara penyuluhan ini bertujuan agar wali santri mampu mengontrol anaknya dalam menggunakan gadget, karena anak zaman sekarang banyak yang terhanyut di era berkembangnya digital ini.
Para wali santri menyimak materi dengan seksama, mereka aktif bertanya bahkan saling sharing juga mengenai permasalahan yang dialami anaknya terkait kecanduan gadget tersebut. Ada wali santri juga yang memberikan tips-tips agar kita mampu memantau agar anak tidak mengakses fitur yang tidak diperbolehkan di internet. Sebagai orang tua juga perlu memberikan contoh yang baik kepada anak terkait kecanduan gadget, orang tua juga perlu memperhatikan seberapa sering mereka menggunakan gadget, karena tanpa kita sadari anak juga akan meniru apa yang menjadi kebiasaan orang tua kalua orang tua itu sendiri  menggunakan gadget secara berlebihan.
Setelah lomba dan penyuluhan selesai, acara dimeriahkan dengan persembahan hiburan dari setiap TPQ, seperti pembacaan puisi, pembacaan Asmaul Husna, dan juga penampilan grup banjari. Dilanjut acara yang terakhir yang ditunggu-tunggu yakni pengumuman juara dari lomba Adzan, lomba Tahfidz, lomba tartil dan mewarnai. Para santri dan wali santri terlihat tidak sabar pada momen ini. Acara berjalan lancar dan meriah, lalu ditutup dengan doa.
